Infoasatu.com, Morowali – Dua bocah perempuan berhasil melarikan diri dari pelaku penculikan di Desa Bahomoleo, Bungku Tengah, Kabupaten Morowali, Sulawesi Tengah (Sulteng). Kedua korban ditarik paksa masuk ke dalam mobil pelaku saat pergi belajar mengaji.
“Ini bukan isu yang berkembang tapi fakta yang terjadi di kampung kami. Kedua korban sudah ditunggu di dekat rumahnya oleh pelaku dengan menggunakan mobil berwarna putih. Korban langsung ditarik oleh pelaku ke dalam mobil dan lari ke arah daerah Bungku,” kata Kepala Desa Bahomoleo, Arman, Sabtu (18/1/2020).
Dalam perjalanan, pelaku sempat memberhentikan laju mobilnya untuk mencari tali. Kedua korban pelajar kelas 1 SMP dan 4 SD ini memanfaatkan waktu ini untuk melarikan diri lalu berteriak meminta pertolongan.
“Pelaku membekap mulut korban saat berada dalam mobil agar tidak berteriak. Keduanya sempat meronta, sehingga pelaku berhenti mencari tali. Namun, korban yang juga kakak beradik tersebut langsung melarikan diri,” jelas Arman.
Peristiwa penculikan ini terjadi sekitar pukul 18.30 WIT, Jumat (17/1). Diduga pelaku sudah mengetahui jam pergi mengaji korban. Kasus ini ditangani kepolisian Bungku Tengah.
Infoasatu.com,Makassar--Ketua Persatuan Basket Seluruh Indonesia (Perbasi Kota Makassar, Indira Yusuf Ismail, menutup kegiatan Penataran Wasit…
Infoasatu.com,Makassar- Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD) Puskesmas Barombong tetap memberikan pelayanan kesehatan dasar selama libur Natal…
Infoasatu.com,Makassar--Usai melakukan rapat kordinasi langsung bersama Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Indonesia (Menko PMK),…
Infoasatu.com,Makassar--Sebelumnya Pemerintah Kota Makassar dalam hal ini Wali Kota Makassar, Moh. Ramdhan Pomanto mengimbau seluruh…
Infoasatu.com,Makassar--Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto bersama Organisasi Perangkat Daerah (OPD) lingkup Pemerintah Kota Makassar…
Infoasatu.com,Makassar--Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar secara resmi telah menetapkan Daftar Informasi yang Dikecualikan (DIK) setelah menyelesaikan…
Leave a Comment