Infoasatu.com, Makassar – Bawaslu Kota Makassar melaksanakan pelantikan dan pengambilan sumpah panitia pengawas kecamatan (Panwascam) se-kota Makassar.
Selain di hadiri Pj Walikota Makassar, kegitan pelantikan dan pengambilan sumpah panwascam sekota makassar ini juga turut dihadiri pimpinan Bawaslu RI, Ratna Dewi Pettalolo dan pimpinan Bawaslu Provinsi Sulawesi Selatan, Laode Arumahi, Azry Yusuf, dan Saiful Jihad. Yang masing-masing dalam kesempatan yang sama telah memberikan pesan serupa dalam kesempatan sambutannya.
Dalam sambutannya, Ratna Dewi Pettalolo mengamanahkan agar panwascam menjaga Marwah lembaga Bawaslu dengan menjaga prinsip SIM-P (Soliditas, Integritas, Mental dan Profesional).
“Barulah proses perekrutan panwascam tahun ini yang menggunakan metode CAT, bertanda kesungguhan Bawaslu untuk mendapatkan penyelenggara yang berintegritas, karena dengan penyelenggara yang berintegritas akan menghasilkan pemilu yang berintegritas, dan pemilu yang berintegritas akan menghasilkan pemimpin yang berintegritas pula,” tambah Ratna Dewi Pettalolo
Di kesempatan yang sama Kordiv SDM Bawaslu Kota Makassar, Abdillah Mustari, menerangkan bahwa total jumlah Panwascam yang dilantik dan di ambil sumpahnya dalam kegiatan ini berjumlah 45 orang.
Bawaslu mendahului pembentukan panwascam dari pada PPK, 45 orang yang dilantik hari ini adalah adalah bahagian dari 12621 orang yg terlantik sebagai panwascam se Indonesia.
Anggota panwascam yg telah dilantik adalah orang-orang terbaik merupakan produk dari seleksi yang ketat.
Barulah proses perekrutan panwascam tahun ini yang menggunakan metode CAT bertanda kesungguhan Bawaslu untuk mendapatkan penyelenggara yang berintegritas, karena dengan penyelenggara yang berintegritas akan menghasilkan pemilu yang berintegritas, dan pemilu yang berintegritas akan menghasilkan pemimpin yang berintegritas pula.
“Anggota Panwascam telah mengucapkan sumpah dan janji di atas kitab suci yang secara personal merupakan pertanggungjawaban hamba kepada Sang Khalik,” terang Abdillah Mustari
“Setelah pelantikan ini, Sebagai kerja awal, panwascam harus bekerja maksimal dengan melakukan sosialisasi pada pimpinan kecamatan, tokoh masyarakat, tokoh agama, pemuda dan lainnya. Struktur organisasi Bawaslu dari tingkat pusat hingga PTPS merupakan kerja kolektif,” tambah Abdillah Mustari.
Di kesempatam yang sama, PJ. Walikota Makassar Ikbal Suhaeb turut memberi arahan pada panwascam.
“dengan hadirnya Panwascam yg berintegritas menghadirkan kehidupan demokrasi yang lebih baik,” tutur Ikbal Suhaeb
“Makassar menjadi barometer yang pada pemilihan yang lalu menghasilkan sejarah baru dalam kehidupan politik di negara ini, perhatian banyak orang akan kembali mencermati Kota Makassar dlm proses pemilihan ini,” tambahnya.
Infoasatu.com,Makassar--Ketua Persatuan Basket Seluruh Indonesia (Perbasi Kota Makassar, Indira Yusuf Ismail, menutup kegiatan Penataran Wasit…
Infoasatu.com,Makassar- Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD) Puskesmas Barombong tetap memberikan pelayanan kesehatan dasar selama libur Natal…
Infoasatu.com,Makassar--Usai melakukan rapat kordinasi langsung bersama Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Indonesia (Menko PMK),…
Infoasatu.com,Makassar--Sebelumnya Pemerintah Kota Makassar dalam hal ini Wali Kota Makassar, Moh. Ramdhan Pomanto mengimbau seluruh…
Infoasatu.com,Makassar--Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto bersama Organisasi Perangkat Daerah (OPD) lingkup Pemerintah Kota Makassar…
Infoasatu.com,Makassar--Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar secara resmi telah menetapkan Daftar Informasi yang Dikecualikan (DIK) setelah menyelesaikan…
Leave a Comment