MEGAPOLITAN

6 Ribu Personel Gabungan Disiagakan Jelang Aksi Unjuk Rasa Menolak Omnibus Law

Infoasatu.com, Jakarta – Polisi telah berjaga di depan Gedung DPR, Jakarta, menjelang aksi unjuk rasa buruh menolak omnibus law. Kawat berduri hingga kendaraan taktis (rantis) pun disiagakan.

Sejumlah personel kepolisian berjaga di dalam dan di luar kompleks DPR RI. Ada pun beberapa kendaraan taktis seperti water canon, barracuda, hingga mobil pengeras suara milik kepolisian telah disiagakan di dalam Kompleks DPR RI. Sementara, kawat berduri telah disiapkan di depan gerbang, meski belum dipasang melintang.

Hingga saat ini, personel kepolisian belum melakukan penutupan jalan di ruas Jalan Gatot Subroto. Kendaraan yang melintas di depan Gedung DPR masih terpantau ramai lancar.

Diketahui, sebanyak 6.000 personel gabungan disiapkan untuk mengamankan unjuk rasa di depan gedung DPR, Jakarta, yang akan digelar hari ini. Demo yang akan digelar Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) itu mengangkat isu mengenai omnibus law.

“Kita sudah siapkan sebanyak 6.013 personel gabungan untuk amankan demo tersebut,” kata Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Yusri Yunus, Senin (20/1/2020).

Enam ribu personel itu merupakan personel gabungan baik TNI-Polri hingga unsur dari Pemerintah Provinsi DKI Jakarta. Polisi mengimbau agar massa pendemo tertib dan tidak melanggar peraturan yang berlaku.

Facebook Comments
Baca Juga :  Gantikan Wiranto, Mahfud MD Resmi Jabat Menko Polhukam