Seorang Aktivis Mahasiswa Ditemukan Tewas Tergantung di Kamar Hotel

Infoasatu.com, Samarinda – Seorang aktivis mahasiswa ditemukan tewas dalam posisi tergantung di salah satu kamar hotel di Samarinda Kota. Dinilai ada kejanggalan, pihak keluarga meminta agar kasus kematian Ariel Candra (23) diselidiki lebih lanjut.

Awalnya muncul dugaan Ariel tewas gantung diri lantaran masalah asmara. Hal ini mengemuka berdasar temuan sepucuk surat di lokasi Ariel ditemukan tewas di dalam kamar.

Barang-barang pribadi Ariel berupa Mobil, laptop dan ponsel yang biasa digunakannya, tak ditemukan. Barang-barang itu tiba-tiba saja hilang saat Ariel ditemukan.

Kapolsek Samarinda Kota AKP Yuliansyah melalui Kanit Reskrim Ipda Abdillah Dalimunthe menerangkan, saat ini pihaknya fokus mencari keberadaan mobil dan barang lainnya yang hilang. Khusus untuk mobil diduga kuat telah digadaikan Ariel sebelum chek in hotel pada 6 Agustus lalu.

“Hasil penyelidikan lebih lanjut dan berdasar rekaman CCTV. Ariel datang sendiri ke hotel tanpa menggunakan mobil. Dan saat ditemukan meninggal di kamar, kami pun tidak menemukan laptop maupun ponsel milik Ariel,” ungkap Dalimunthe.

Menurut Dalimunthe, dugaan jika mobil itu telah digadai lantaran ditemukan nilai uang dalam jumlah besar di rekening pribadinya.

“Ini kami lacak keberadaan mobil tersebut. Sekaligus mencari barang lainnya,” pungkasnya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *