NEWSPOLITIKUncategorized

“Tim Rusuh Keliling” Appi-Cicu Nyaris Adu Jotos dengan Rekan Setimnya di Bontoala

Infoasatu.com, Makassar – Ulah Tim “Rusuh Keliling” dari Paslon Munafri Arifuddin-A.Rahmatika Dewi (Appi-Cicu) malah bikin gerah rekan setimnya sendiri. Pak Oce, demikian ia akrab disapa, adalah tokoh masyarakat Bontoala yang menjadi pendukung Appi-Cicu pun nyaris adu jotos dengan rekan setimnya yang terakhir diketahui menjadi biang keributan di setiap kecamatan di kota Makassar.

Pasalnya, puluhan pendukung Paslon Appi-Cicu ini terus berkeliling berbuat onar di setiap kantor kecamatan atau kelurahan tempat berlangsungnya proses rekapitulasi suara. Mereka adalah orang yang sama yang menjadi biang keributan di Kelurahan Malimongan Tua, Kecamatan Wajo, Kecamatan Bontoala, Mariso, Makassar, dan Tamalate.

“Mundur!!!, Mundur!!! Saya ini Oce, warga asli di sini, silahkan mundur dulu sterilkan tempat ini, jangan berbuat onar di sini,” teriak Oce mencoba menghalau teman-temannya, yang kembali berdatangan setelah sebelumnya lari berhamburan dikejar warga.

Oce meminta rekan setimnya di Appi-Cicu meninggalkan tempat itu. Ada pun yang menjadi persoalan yang mereka kritisi akan dimediasi warga dan tokoh masyarakat setempat beserta pihak keamanan.

Tetapi lucunya, salah satu tim Appi-Cicu terlihat tidak mengenal rekan setimnya sendiri bahkan mengeluarkan suara keras. Oce pun naik pitam dan mendorong orang itu hingga nyaris adu jotos. Beruntung pihak kemanan dan rekannya sendiri ikut melerai. “Oce itu, Oce itu,” ucap salah satu dari mereka mencoba mengenalkan siapa itu Oce.

Tercatat hari itu, Minggu, (1/7), mereka telah tiga kali membuat gaduh suasana di depan kantor kecamatan Bontoala dan sangat meresahkan warga.

Tim “Rusuh Keliling” ini menciptakan kekacauan demi kekacauan yang terus mewarnai jalannya proses rekapitulasi penghitungan suara Pilwali Makassar di tingkat kecamatan.

Tak jarang, akibat ulah mereka, PPK terpaksa harus menghentikan atau pun menunda proses tersebut, sehingga sangat menggangu jalannya tahapan rekapitulasi suara di tingkat kecamatan.

Baca Juga :  Kasus Penganiayaan Perawat di Palembang Tetap Berlanjut, Meski Tersangka Sudah Minta Maaf

Sebelumnya, baik Relawan Kolom Kosong, pendukung Appi-Cicu, dan warga biasa selama beberapa hari ini tetap saling berbaur satu sama lain. Mereka secara bersama, dengan damai dan saling rukun mengikuti tahapan rekapitulasi tersebut.

Hanya saja, tim “Rusuh Keliling” Appi-Cicu selalu datang berbuat onar di daerah mereka dan memprovokasi sehingga menyulut kemarahan warga.

“Kami di sini tenang-tenang saja, tapi warga terkaget-kaget karena tim Appi-Cicu selalu datang ribut. Malah menantang duel 1 lawan 1,” ucap tokoh masyarakat setempat lainnya, H. Rano Rahman, yang rumahnya tepat berhadapan dengan kantor kecamatan Bontoala, (Minggu, (1-7).

Akibatnya, warga menjadi bereaksi dan memburu “Tim Rusuh” ini hingga lari tunggang langgang. (*)

Facebook Comments