Kriminal

Jambret HP Anak Pejabat Polda Riau, Pemuda di Pekanbaru Diringkus Polisi

Infoasatu.com, Pekanbaru – Seorang pemuda bernama Luthfi Avaldo (22) ditembak polisi usai menjambret handphone milik LT, anak pejabat Polda Riau. Polisi membeberkan kronologi penjambretan yang dilakukan Luthfi.

“Pada Selasa (5/1) sekira pukul 06.00 WIB, korban LT sedang berjalan kaki di depan Dapur Dipo, dari arah selatan menuju utara. Saat itu, korban sedang melihat jam di HP miliknya,” kata Kapolresta Pekanbaru, Kombes Nandang, Jumat (15/1/2021).

Peristiwa penjambretan itu terjadi di Jalan Diponegoro, di mana korban tiba-tiba dipepet dua pelaku. Kedua pelaku mengendarai sepeda motor matik.

“Saat pelaku yang dibonceng memberikan HP tersebut, tiba-tiba sepeda motor oleng dan kedua pelaku terjatuh beserta HP yang di ambil,” ujar Nandang.

Melihat pelaku terjatuh, korban berusaha menarik pelaku yang membawa sepeda motor. Pelaku yang dibonceng langsung melarikan diri ke arah selatan menuju Bundaran Keris.

Sementara HP berhasil diambil oleh korban, sedangkan pelaku yang membawa sepeda motor langsung melarikan diri ke arah utara. Dari laporan LT, polisi memburu para pelaku.

“Kami mendapatkan informasi masyarakat bahwa pelaku LA sedang berada di rumah tantenya di Jalan Duyung. Selanjutnya tim langsung berangkat menuju ke lokasi dan langsung melakukan penggerebekan di rumah tersebut,” jelas Nandang.

Selanjutnya dilakukan pengembangan untuk meringkus tersangka kedua.

“Saat LA dibawa untuk menunjukkan keberadaan rekannya RO, yang bersangkutan mencoba melarikan diri dan langsung diberikan tembakan peringatan ke udara. Namun tidak dihiraukan oleh tersangka LA yang akhirnya langsung diberikan tindakan tegas terukur,” tegasnya.

Nandang tak membantah korban LT (14) adalah anak pejabat Polda Riau. Nandang kemudian menuturkan tak hanya dua pelaku, polisi kini mengejar satu lagi pelaku.

“Anak pejabat tinggi Polda Riau. Ada satu pelaku masih kami dikejar,” tutup Nandang.

Baca Juga :  Pelaku Pencuri Alat Pendeteksi Gempa Palu Ditangkap, Polisi Sita 700 Juta
Facebook Comments