Didesain Danny Pomanto, Dua Tahun Berturut Stand Pemkot Makassar Juara 1 di Indonesia City Expo
Infoasatu.com, Tarakan – Kualitas desain Wali Kota Makassar Moh. Ramdhan ‘Danny” Pomanto kembali menunjukkan kelasnya di ajang Indonesia City Expo 2018 di Tarakan, Kalimantan Utara.
Stand atau booth Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar yang merupakan hasil karya Danny Pomanto di pagelaran Indonesia City Expo, Assosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (APEKSI) ke 13 ini dinobatkan sebagai juara 1 stand terbaik kategori luas di atas 30 meter persegi.
“Ini ide dan desain Wali Kota, selama 2 (dua) tahun berturut turut, mulai Apeksi ke 12 tahun 2017, dan sekarang Apeksi ke 13 tahun 2018 pemerintah kota makassar meraih juara stand terbaik pada Indonesia City Expo tahun 2018,” ungkap Kesubag Kerjasama Pemkot Makassar Najiran Syamsuddin, di Tarakan, Sabtu, (28/7).
BACA JUGA:
- Dilengkapi Bioskop Mini, Booth Pemkot Makassar Jadi Magnet di City Expo 2018
- Totalitas Pemkot Makassar Kembali Telihat di Karnival Parade Budaya Nusantara APEKSI 2018
Kasubag Pemberitaan Humas Pemkot Makassar Andi Reza Nugraha yang turut hadir di kegiatan ini melaporkan booth Pemkot Makassar memang menjadi magnet saat Indonesia City Expo yang dimulai 24-28 Juli 2018 di Tarakan. Hal ini terbukti dari total pengunjung yang terdapat di buku tamu mencapai 4655 orang.
“Pagi hari terakhir pameran Indonesia city expo 2018 di kota Tarakan dan pengunjung stand yg sempat menandatangani 14 buah buku tamu mencapai 4655 orang, estimasi perhari mencapai 1000 pengunjung. Jumlah pengunjung terbanyak,” kata Reza.
Selain itu, lanjut Najiran, pada pelaksanaan ICE 2018 Kota Makassar menampilkan seluruh potensi daerah, inovasi daerah, dan event event Nasional seperti Makassar Internasional Festival F8.
Ia juga mempertunjukkan serta film film karya sineas Makassar, serta memperkenalkan kue kue tradisional dan seluruh program pemerintah kota makassar termasuk penghargaan yang telah diterima oleh Pemerintah Kota Makassar.
“ICE 2018 merupakan rangkaian kegiatan Rapat Kerja Pemerintah Kota Seluruh Indonesia yang diikuti 98 Pemerintah Kota,” kunci Najiran. (*)