Kriminal

Penyelundupan 30 TKI Ilegal ke Malaysia Berhasil Digagalkan TNI AL

Infoasatu.com, Jakarta – Rencana pengiriman 30 tenaga kerja Indonesia (TKI) ilegal yang akan diselundupkan ke Malaysia digagalkan TNI Angkatan Laut (TNI AL) melalui Satgasmar Ambalat XXVII. Ke-30 calon TKI ilegal itu terdiri dari 24 orang dewasa dan 6 orang anak-anak.

Komandan Lanal Nunukan Letkol Laut (P) Arif Kurniawan mengatakan pengungkapan peyelundupan 30 TKI ilegal ke Malaysia di Kalimantan Utara bermula dari informasi tim Intelijen Lanal Nunukan kepada Satgasmar Ambalat XXVII. Kemudian, Lanal Nunukan bersama Satgasmar Ambalat XXVII melakukan pengintaian di dua titik yaitu Sungai Mentadak Kecil dan Sungai Akoy.

“Melakukan pengintaian di dua titik yaitu Sungai Mentadak Kecil dan Sungai Akoy dengan hasil terdapat adanya kegiatan diduga warga Indonesia yang akan mencari pekerjaan di Malaysia secara ilegal,” kata Arif, Minggu (29/5/2022).

Arif mengatakan 30 calon TKI ilegal itu diamankan di Pos Marinir Bambangan, Sebatik Barat, Nunukan, Kalimantan Utara, Sabtu (28/5) kemarin. Mereka diamankan saat akan diberangkatkan menuju Tawau Malaysia melalui Pelabuhan Haji Mukhtar menuju Sebatik.

“Kami amankan 30 orang diduga TKI masuk secara ilegal di Pos Marinir Bambangan. Tentunya kami akan tetap memantau situasi keamanan wilayah perbatasan yang menjadi tugas dan tanggung jawab bersama,” ujar Arif.

Arif menerangkan 30 TKI itu nantinya akan masuk ke perbatasan Indonesia-Malaysia untuk bekerja tanpa dokumen resmi. Kini para pelaku ini telah diserahkan ke Kepala BP2MI Nunukan.

“Setelah mengamankan TKI, pihaknya juga berkoordinasi dengan Unit Pelaksana Teknis (UPT) Badan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) Wilayah Kalimantan Utara dan Satgas Pamtas RI-Malaysia Yonarmed 18/Komposit serta Polsek Sebatik Barat. Keterangan WNI yang hendak ke negeri jiran, mereka menuju Sebatik melalui Pelabuhan Haji Mukhtar Nunukan,” tuturnya.

Baca Juga :  Satu Jadi Tersangka, Ini Identitas Pelaku Pembunuhan 4 Orang Sekeluarga di Rembang
Facebook Comments