Infoaatu.com, Makassar – Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin, bersama Wakil Wali Kota, Aliyah Mustika Ilham, melayat ke rumah duka atas wafatnya ayah Kepala Dinas Pariwisata Kota Makassar, Muhammad Roem, yaitu almarhum Muhammad Yattas Rachmat. Munafri dan Aliyah tiba di kediaman almarhum di Jalan Tidung VI Setapak 5, Rabu (12/3/2025) pukul 22.00, untuk menyampaikan belasungkawa langsung kepada Muhammad Roem serta keluarga yang ditinggalkan.
Suasana duka menyelimuti rumah duka, di mana keluarga, jajaran Pemkot Makassar, serta kerabat almarhum turut hadir mendoakan kepergian beliau. Dalam kesempatan tersebut, Munafri menyampaikan rasa duka yang mendalam dan mendoakan agar almarhum mendapatkan tempat terbaik di sisi Allah SWT. “Innalillahi wa inna ilaihi raji’un. Saya atas nama pribadi dan Pemerintah Kota Makassar turut berduka cita atas wafatnya almarhum,” ujar Munafri.
Muhammad Yattas Rachmat meninggal dunia pada usia 71 tahun akibat komplikasi diabetes. Almarhum menghembuskan napas terakhirnya di Rumah Sakit Grestelina pada pukul 15.00 WITA, menjadi pengingat pentingnya menjaga kesehatan dan penanganan medis yang tepat, terutama dalam kasus diabetes. Kepergian beliau menjadi momen refleksi bagi masyarakat Makassar tentang bahaya komplikasi diabetes dan perlunya dukungan keluarga serta sahabat dalam menghadapi cobaan hidup.
Kehadiran Munafri Arifuddin dan Aliyah Mustika Ilham di rumah duka juga menunjukkan soliditas dan kepedulian di antara jajaran Pemerintah Kota Makassar. Momen ini menjadi bukti bahwa pemerintahan yang kuat adalah pemerintahan yang saling mendukung, bahkan dalam kondisi terberat sekalipun. Kehadiran mereka sebagai sahabat, bukan hanya sebagai pejabat publik, memberikan dukungan moral yang besar bagi Muhammad Roem dan keluarganya.
Dengan suasana haru yang menyelimuti rumah duka, dukungan penuh dari berbagai pihak, baik keluarga, rekan, maupun pemerintahan, menjadi bukti bahwa dalam situasi sulit, kekuatan komunitas dan dukungan emosional sangatlah penting. Mari kita doakan agar almarhum Muhammad Yattas Rachmat mendapatkan tempat terbaik di sisi-Nya, dan keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan dan kekuatan. (**)
