Infoasatu.com, Jakarta – Insiden banjir dan tanah longsor menerjang wilayah India dan Nepal. Puluhan orang lainnya dilaporkan masih hilang akibat insiden yang menimpa kedua negara bertetangga itu.
Otoritas Uttarakhand, India bagian utara, menuturkan bahwa 46 orang tewas dalam beberapa hari terakhir, dengan 11 orang lainnya hilang. Sedangkan di Kerala, Kepala Menteri Pinarayi Wijayan, menyebut sedikitnya 39 orang tewas.
Sekitar 30 orang di antaranya di Uttarakhand tewas dalam tujuh insiden terpisah di kawasan Naitial, pada Selasa (19/10) waktu setempat, setelah hujan sangat lebat memicu longsor dan menghancurkan sejumlah bangunan.
Pejabat setempat, Pradeep Jain, menuturkan bahwa lima korban tewas di antaranya berasal dari satu keluarga yang rumahnya tertimbun longsor.
Tanah longsor lainnya menerjang distrik Alomra dan menewaskan lima orang setelah bebatuan besar dan lumpur menghancurkan rumah mereka. Sementara di dua distrik terpencil di wilayah Himalaya, sedikitnya enam orang tewas pada Senin (18/10) waktu setempat.
Otoritas India memerintahkan penutupan sementara sekolah-sekolah dan melarang aktivitas keagamaan dan wisata di wilayah itu.
Infoasatu.com,Makassar--Ketua Persatuan Basket Seluruh Indonesia (Perbasi Kota Makassar, Indira Yusuf Ismail, menutup kegiatan Penataran Wasit…
Infoasatu.com,Makassar- Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD) Puskesmas Barombong tetap memberikan pelayanan kesehatan dasar selama libur Natal…
Infoasatu.com,Makassar--Usai melakukan rapat kordinasi langsung bersama Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Indonesia (Menko PMK),…
Infoasatu.com,Makassar--Sebelumnya Pemerintah Kota Makassar dalam hal ini Wali Kota Makassar, Moh. Ramdhan Pomanto mengimbau seluruh…
Infoasatu.com,Makassar--Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto bersama Organisasi Perangkat Daerah (OPD) lingkup Pemerintah Kota Makassar…
Infoasatu.com,Makassar--Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar secara resmi telah menetapkan Daftar Informasi yang Dikecualikan (DIK) setelah menyelesaikan…
Leave a Comment