Infoasatu.com, Makassar – Ketua Gerakan Pemuda Ansor (GP Ansor) Sulsel, Rusdi Idrus mengingatkan semua pihak, termasuk Kubu NH-Aziz dan NA-ASS untuk tidak mendahului kehendak Tuhan, terutama mereka yang menggiring opini hanya kecurangan yang bisa mengalahkannya.
Rusdi Idrus menegaskan, jika benar ada kubu yang menggiring unggul survei, lalu menyebut hanya kecurangan yang bisa mengalahkannya, maka itu sama saja pernyataan yang sangat arogan, sombong dan takabbur.
Baca juga:
“Jika pernyataan itu benar, maka itu adalah bentuk kesombongan dan menafikan atas kehendak dan kemauan Allah SWT,” kata Rusdi, Kamis (17/5/2018).
Dia mengatakan, pada setiap usaha memang memerlukan keyakinan. Akan tetapi, memastikan sesuatu diluar dari kehendak Tuhan, maka sama halnya adalah takabbur.
“Memang dalam setiap usaha harus dibarengi keyakinan. Akan tetapi jauh lebih penting dan beradab jika usaha yang telah dilakukan diserahkan segala hasilnya atas kehendak Allah SWT,” tandasnya.
Seperti diberitakan, dua kubu, yakni NH-Aziz dan NA-ASS terlibat saling klaim unggul survei. Setelah itu, menghembuskan opini diserang black campaign.
Malah kubu NH-Aziz membuat opini dengan menyebut hanya kecurangan bisa mengalahkannya dengan memuat pernyataan HM Roem, meski belakangan Roem mengklarifikasi tidak pernah mengeluarkan pernyataan seperti itu.
Infoasatu.com,Makassar--Ketua Persatuan Basket Seluruh Indonesia (Perbasi Kota Makassar, Indira Yusuf Ismail, menutup kegiatan Penataran Wasit…
Infoasatu.com,Makassar- Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD) Puskesmas Barombong tetap memberikan pelayanan kesehatan dasar selama libur Natal…
Infoasatu.com,Makassar--Usai melakukan rapat kordinasi langsung bersama Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Indonesia (Menko PMK),…
Infoasatu.com,Makassar--Sebelumnya Pemerintah Kota Makassar dalam hal ini Wali Kota Makassar, Moh. Ramdhan Pomanto mengimbau seluruh…
Infoasatu.com,Makassar--Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto bersama Organisasi Perangkat Daerah (OPD) lingkup Pemerintah Kota Makassar…
Infoasatu.com,Makassar--Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar secara resmi telah menetapkan Daftar Informasi yang Dikecualikan (DIK) setelah menyelesaikan…
Leave a Comment