Categories: POLITIK

Bupati Bone dan Amran Sulaiman di Acara Mattompang Arajang Sekaligus Reuni Bersama Danny Pomanto

Infoasatu.com,Makassar- Keakraban Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto, Bupati Bone Fahsar M Padjalangi dan Ketua Umum Ikatan Keluarga Alumni (IKA) Unhas Amran Sulaiman begitu terlihat.

Ketiganya terlihat saling sapa, bersalaman dan berbincang hangat di sela-sela acara Mattompang Arajang atau Pembersihan Benda Pusaka sebagai Rangkaian Peringatan Hari Jadi Kabupaten Bone ke-693 Tahun di Lapangan Merdeka Watampone, Sabtu, (6/05/2023), siang.

Suasana kekeluargaan di antara mereka begitu nampak. Sesekali mereka melempar senyum dan melontarkan sapaan penuh makna.

Untuk mengabadikan momen langka ini, ketiganya pun berfoto bersama.

Diketahui Fahsar juga merupakan alumni Unhas. Bahkan kini menjabat sebagai Ketua IKA Fisipol Unhas.

Ramdhan Pomanto yang juga Ketua IKA Unhas Sulsel ini lebih dahulu sampai di Rumah Jabatan Bupati sekitar pukul 09.00 Wita. Di sana, ia disambut Anggota DPR RI Andi Rio Idris Padjalangi dan jajaran Pemkab Bone.

Beberapa menit ngobrol dan foto bersama keponakan Bupati Bone itu, sekira pukul 09.50 Wita Bupati Bone dan Gubernur Sulsel tiba di Rujab.

Puncak acara berpusat di Lapangan Merdeka berlangsung sekitar pukul 10.30 Wita dan selesai sekira pukul 12.30 Wita.

Wali Kota Danny mengucapkan selamat atas hari jadi Kabupaten Bone dan mengharapkan Bone terus maju sesuai dengan tema yang diusung yakni Sisenge Mattulu Tellu.

Bupati Fahsar dalam sambutannya mengatakan peringatan ini dilaksanakan dengan semarak, mengingat ini adalah tahun terakhir dalam masa jabatan bupati dan wakil bupati Bone, dengan tetap mempertahankan nuansa kebersamaan dan kesakralan acara.

Ia menjelaskan tujuan acara itu digelar untuk mengenang kembali semangat historis masyarakat Bone terhadap kejayaan masa lampau yang kental dengan nilai-nilai budaya dan agama.

Sementara, Sisenge Mattulu Tellu sendiri bermakna, saling mengingat karena ikatan persaudaraan untuk satu tujuan yang sama.

Prosesi adat Mattompang Arajang adalah prosesi untuk membersihkan benda-benda pusaka Kerajaan Bone dan tidak dimaksudkan untuk mengkultuskan benda-benda tetapi bentuk penghargaan kepada leluhur atas perjuangan dan capaian yang telah diraih.

Di samping itu, peringatan ini juga diharapkan menjadi momen untuk berkontemplasi, mengevaluasi diri dan sekaligus menjadi peringatan bagi masyarakat Bone agar jangan sekali-kali melupakan sejarah.

Facebook Comments
Nurwana

Leave a Comment

Recent Posts

Danny Pomanto Pimpin Apel Kesiapsiagaan Bencana Hidrometeorologi

Infoasatu.com,Makassar--Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto memimpin apel Kesiapsiagaan Bencana Hidrometeorologi di Tugu MNEK Pantai…

1 hari ago

Danny Pomanto Jadi Kunci Peluang Kemenangan Indira di Makassar

Infoasatu.com,Makassar--Pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Makassar, Indira Yusuf Ismail dan Ilham Ari…

2 hari ago

Danny Pomanto Tekankan Netralitas ASN Wujudkan Pilkada Damai

Infoasatu.com,Makassar---Wali Kota Makassar, Moh. Ramdhan Pomanto memimpin apel senin perdana pasca dirinya usai menjalani cuti…

2 hari ago

Nomor Urut 1, Moh Ramdhan ‘Danny’ Pomanto Kembali Diterpa Isu Tak Benar

Infoasatu.com,Makassar--Calon Gubernur Sulawesi Selatan nomor urut 1, Moh Ramdhan ‘Danny’ Pomanto kembali diterpa isu tak…

4 hari ago

Danny Pomanto Gelar Salat Subuh Berjamaah: Jaga Kota, Jaga Demokrasi

Infoasatu.com,Makassar--Moh Ramdhan Pomanto kembali aktif menjadi Wali Kota Makassar pascacuti dua bulan mengikuti kampanya Pemilihan…

4 hari ago

Indira-Ilham Menjadi Sorotan Menjelang Pilkada 2024

Infoasatu.com,Makassar--Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Makassar, Indira Yusuf Ismail dan Ilham Ari Fauzi…

4 hari ago