Infoasatu.com, Makassar – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) kembali melakukan operasi tangkap tangan (OTT). KPK kali ini mengamankan Sri Wahyumi Maria Manalip, Bupati Kepulauan Talaud, Sulawesi Utara (Sulut).
“Itu penangkapan, bukan OTT. Lagi acara di suatu daerah, tiba-tiba dia ditangkap,” kata Ketua DPP Hanura, Benny Ramdhani, ketika dimintai konfirmasi, Selasa (30/4/2019).
Ia mengaku, belum tahu pasti latar belakang penangkapan bupati yang juga merupakan kader Partai Hanura itu.
“Tadi saya minta KPK segera menjelaskan ke publik,” ucapnya.
Namun, Febri Diansyah, Kabiro Humas KPK, belum memberikan tanggapan terhadap hal ini. Dalam OTT, KPK memerlukan 1 x 24 jam untuk melakukan pemeriksaan awal bago mereka yang terjaring OTT.
Pengumuman tersangka biasanya akan disampaikan KPK dalam konferensi pers keesokan hari, setelah OTT. Setelah itu, KPK akan menentukan status hukum mereka apakah menjadi tersangka atau hanya sebagai saksi.
Infoasatu.com,Makassar--Ketua Asosiasi Pemerintahan Desa (Apdesi) Sulawesi Selatan (Sulsel) Andi Sri Rahayu Usmi merespon baik program…
Infoasatu.com,Makassar--Debat perdana calon walikota dan wakil walikota Makassar akan dilaksanakan pada Sabtu 26 Oktober besok.…
Infoasatu.com,Makassar--Alat Peraga Kampanye (APK) Nomor urut 3 Paslon Walikota, Indira Yusuf Ismail – Wakil Wali…
Infoasatu.com,Makassar--Pjs Wali Kota Makassar, Andi Arwin Azis menyampaikan himbauan di Masjid Nurul Ittihad terkait Netralitas…
Infoasatu.com,Makassar--Pejabat Sementara (Pjs.) Wali Kota Makassar, Andi Arwin Azis, menerima audiensi dari Panitia Pelaksana Musyawarah…
Infoasatu.com,Makassar--Penjabat Sementara (Pjs) Wali Kota Makassar, Andi Arwin Azis, melakukan kunjungan kerja di Kantor Kecamatan…
Leave a Comment