Cepat Tanggulangi Stunting, dr Udin Malik Ajak Masyarakat Bergerak Bersama
Infoasatu.com,Makassar–– Pengendalian stunting di Kota Makassar lewat program 1 Anak 1 Warung Makan dari Forum Kemanusian Kota Makassar (FKKM) terus didorong. Program tersebut sebagai langkah cepat dalam mencapai Makassar Zero Stunting 2024.
Hal itu yang terlihat di Focus Group Discussion (FGD) penanggulangan stunting dibeberapa kelurahan di Makassar, Jumat (04/08/2023). Kelurahan yang menyelenggarakan FGD pada hari tersebut, yaitu Kelurahan Lette, Kelurahan Bitowa, Kelurahan Laikang, dan Kelurahan Sudiang.
“Program 1 anak 1 warung makan sebagai bentuk penawaran saya mengatasi stunting, ini kegiatan swadaya yang harus dikawal bersama. Sudah kita uji coba di Ballaparang, sampai saat ini banyak kader yang siap kerjasama,” ujar dr Udin Malik.
Alumni Fakultas Kedokteran Unhas 2013 yang meraih predikat Summa Cumlaude dengan IPK 4.00 itu berpesan untuk sanitasi dengan baik.
“Barang Lompo itu ikan lewat-lewat di sana, tapi kenapa masih banyak stunting. Setelah ditelusuri ternyata kebersihan anak dan pola asuhnya kurang baik,” jelasnya.
Respons baik dari masyarakat pun ditunjukan atas program tersebut.
Salah satu warga, Hafidah yang turut hadir dalam FGD tersebut menyarankan program itu bisa dijalankan bersama.
“Ini karena posyandu tidak ada mi yang sediakan MPS anak-anak atau bumil jadi jarang juga ke posyandu, mungkin nanti kalau programnya dokter sudah jalan, minta tolong kolaborasi dengan posyandu,” ucapnya.
Suryanti, warga Kelurahan Laikang juga menyampaikan bahwa program 1 Anak 1 Warung Makan jika direalisasikan dengan baik dan tepat sasaran, optimis Makassar bebas stunting.
“Program ini sangat kami nantikan pak dokter (Udin Malik) kalau bisa disegerakan, supaya kami bisa atasi dengan cepat ini stunting dok tanpa harus menunggu ada yang kena,” katanya.