Dampingi Wali Kota, Camat Alamsyah Ikuti Rakor Bahas Langkah Antisipasi Banjir di Makassar

Infoasatu.com, Makassar – Camat Makassar Alamsyah Sahabuddin bersama pejabat pemerintah lainnya mendampingi Wali Kota Makassar Danny Pomanto mengikuti rapat koordinasi di Kantor BBWS-Pompengan Jeneberang, Jalan Sekolah Guru Perawat, Selasa (21/9).

Rapat antara jajaran Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar bersama Balai Besar Wilayah Sungai Pompengan Jeneberang (BBWS-PJ) Kementrian PUPR itu dilakukan untuk bersama-sama mulai menyusun langkah antisipasi mengatasi bencana banjir disejumlah wilayah di Kota Makassar.

Wali Kota Makassar, Moh Ramdhan Pomanto mengatakan ada beberapa titik langganan banjir di Kota Makassar yang mesti segera diatasi. Salah satunya di wilayah Blok 8 dan 10 Perumnas Antang, Kecamatan Manggala.

Termasuk di wilayah Kodam III, Kelurahan Pacerakkang, Kecamatan Biringkanyya menjadi titik terparah banjir.

“Wilayah ini harus kita pikirkan solusinya. Kita berharap masyarakat sekitar tidak lagi merasakan pengungsian akibat banjir,” kata Danny.

Pertemuan ini merupakan kali kedua setelah resmi menjabat sebagai Wali Kota Makassar. Pertemuan sebelumnya dilakukan dikediaman pribadi Danny, di Jalan Amirullah, Maret lalu.

Dia mengatakan pertemuan pertama, Pemkot Makassar dan BBWS-PJ Kementrian PUPR juga membahas terkait solusi banjir di Kota Makassar.

Bahkan, dari hasil pertemuan tersebut pemerintah kota dan pihak balai telah melakukan langkah awal dengan mengeruk sedimen dan membuat tali air di Sungai Biringjene sebagai solusi jangka pendek.

“Kemarin kita sudah membuat tali air di Sungai Biringjene, belakang wilayah Kodam III. Langkah ini setidaknya bisa meminimalisir air masuk ke pemukiman penduduk saat hujan turun,” lanjut dia.

Sementara itu, Camat Makassar Alamsyah Sahabuddin menyampaikan 4 hal yang menjadi fokus pembahasan rakor hari ini. Yakni, kelanjutan penyelesaian banjir di Paccerakkang Kecamatan Biringkanaya, kelanjutan penyelesaian banjir di Antang Kecamatan Manggala, pengelolaan KANAL KOTA, serta pintu air LONG STORAGE Tanjung Bunga.

Alamsyah berharap sinergi Pemkot Makassar bersama BBWS Pompengan Jeneberang bisa memberi solusi dalam mengatasi banjir di Makassar. “Semoga sinergi Pemerintah Kota Makassar bersama BBWS Pompengan Jeneberang dalam pengelolaan Air dan Kanal dapat memberi solusi penyelesaian banjir di Kota Makassar,” tuturnya.