Danny Pomanto Jadi Pemateri di Monash University, Ketua DPRD: Harumkan Nama Makassar
Infoasatu.com, Makassar – Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Makassar, Rudianto Lallo, mengatakan, kunjungan Wali Kota Makassar, Mohammad Ramdhan Pomanto atau Danny Pomanto ke Australia untuk memberikan materi tentang Smart City of Makassar, mengharumkan nama Makassar di Luar Negeri, khususnya di Australia.
“Wali Kota kita, Pak Danny, memberikan kuliah umum di depan mahasiswa program S2 dan S3 Monash University di Melbourne, Australia, serta diundang di beberapa tempat memaparkan konsep Smart City yang diterapkan di Makassar. Ini mengharumkan Makassar, Sulsel, dan juga Bangsa Indonesia,” kata Rudianto Lallo, Senin (11/7/2022).
Politikus Partai NasDem itu, berharap, lawatan Danny ke Australia selama sepekan, menguatkan hubungan antara Australia dan Makassar yang selama ini sudah terjalin, dan bisa menarik pengusaha dari Australis berinvestasi di Makassar.
“Kita berharap yah, setelah kunjungan Pak Danny di Australia, tak hanya membuat orang Australia terpukau, tetapi juga mereka mau berinvestasi di Makassar,” ujarnya.
Legislator yang memiliki tagline “anak rakyat” itu, menjelaskan, Makassar sebagai kota yang terus berkembang, membutuhkan dukungan dari kota-kota dunia.
“Semoga lawatan ini akan memberi dampak pada masyarakat Makassar dan mendorong terwujudnya visi misi Danny-Fatma,” ucap Rudi.
Seperti diketahui, Danny Pomanto memaparkan visi misi Makassar dan perkembangan kota di Monash University. Teranyar, Danny juga bertemu Wali Kota Gold Coast, Mr Tom Tate, di Counsul Chambers City of Gold Coast, Australia, Senin (11/7/22).
Wali Kota Makassar dua periode itu, menarik perhatian pemerintah Gold Coast city untuk berinvestasi ke Makassar dari berbagai sektor.
Sementara itu, terpisah, Danny Pomanto, menungkapkan hasil pertemuannya dengan Mr Tom Tate.
Dia mengaku menawarkan tujuh investasi terbaik di Kota Makassar. Tak kurang tiga setengah jam, diskusi berlangsung. Satu per satu tim Smart City Gold Coast dan Indonesian Business Council menyampaikan presentasenya.
“Diskusi ini memakan waktu yang lama. Benar-benar diskusi. Belasan pertanyaan diajukan tentang pengembangan smart city dan kerja sama ekonomi, ternyata mereka sangat tertarik,” ungkapnya.
