Danny Pomanto Orang Indonesia Pertama Non- Pejabat Diundang Bertemu Menteri Singapura
Infoasatu.com, Singapura – Rangkaian kegiatan Danny Pomanto yang diinisiasi S R Nathan Felowship di Singapura memasuki hari keempat. Mantan Wali Kota Makassar 2014-2019 ini kembali bertemu Menteri Muda Dalam Negeri Singapura Amrin Amin di Kantor Kementerian Dalam Negeri, Singapura, Kamis, (9/1/2020).
Kedatangan Danny mendapatkan sambutan hangat menteri Amrin yang telah lebih awal menantikannya. Keduanya kemudian saling berdiskusi membincang berbagai penanganan serta bagaimana menjalankan issu-issu penting dalam organisasi pemerintahan. Semisal strategi mengatur kerja-kerja Satpol PP dan bagaimana menanggulangi narkoba.
“Menteri Amrin adalah menteri muda yang sangat cerdas. Banyak hal kami bicarakan, terkait Satpol PP, narkoba, bagaimana menjaga perbatasan, termasuk keimigrasian,” ucap Danny.
Amrin Amin menjadi menteri Singapura yang ketiga yang telah melakukan pertemuan khusus dengan Danny Pomanto.
Dalam Program S R Nathan Felowship ini, rupanya Danny adalah orang pertama, bukan pejabat pemerintah yang diundang secara khusus Menteri Luar Negeri Singapura, dipertemukan beberapa menteri berpengaruh, dan diperkenankan memilih kantor-kantor pemerintah yang ingin dikinjungi.
Pada program lainnya yakni Rising Fellowship Programe beberapa pejabat Indonesia juga pernah mengikuti program di Singapura seperti Wali Kota Jambi DR. H. Syarif Fasha, M.E, Wali Kota Bogor Dr. Bima Arya Sugiarto, S.Hum., M.A, Wakil Gubernur Jatim Dr. H. Emil Elestianto Dardak, M.Sc., dan Wagub Sulsel Andi Sudirman Sulaiman, S.T.
Hanya saja, pertemuan mereka dikemas dalam general meeting atau group besar. Sementara Danny semua pertemuan digelar secara privat.
Keistimewaan lainnya, Danny pada program ini diizinkan membawa keluarga, serta beberapa pendamping. Yang terpenting, pria bertagline Anak Lorongna Makassar ini diberi keleluasaan memilih instansi pemerintahan yang ingin dikunjungi.
“Kami bertemu dua menteri sekaligus hari ini, jadi total empat menteri kami temui. Kami tentu sangat terkesan, menteri Singapura muda-muda, cerdas, dan professional di bidangnya. Kami diperlakukan sangat istimewa. Tidak hanya saya, di waktu bersamaan ibu (Indira Jusuf Ismail) juga memiliki agenda kunjungan sendiri,” terang Danny.
Sebagai tambahan informasi, hari ini Danny juga kembali dijadwalkan bertemu Menteri Senior Negara Luar Negeri dan Pertahanan Singapura. Mereka dijadwalkan makan siang bersama di Botanic Garden. (*)