Danny Tembus Banjir Setinggi Paha Demi Kunjungi Kediaman Korban Banjir yang Memilih Bertahan
Infoasatu.com, Makassar – Wali Kota Makassar Moh. Ramdhan ‘Danny’ Pomanto berusaha memastikan warganya yang terkena banjir di Komplek Kodam 3, Kelurahan Katimbang, Kecamatan Biringkanaya, dalam kondisi baik. Keamanan, keselamatan, serta kebutuhan dasar mereka pun harus dipastikan telah terpunuhi.
Dari laporan yang diterima wali kota, beberapa warga memilih bertahan di rumah mereka, ketimbang dievakuasi ke pengungsian.
Akhrinya, Danny Pomanto pun terjun langsung ke lokasi. Di tempat itu ia harus berjalan kaki menembus banjir setinggi paha orang dewasa agar bisa bertemu langsung dengan warganya. Danny tampak didampingi Camat Biringkanaya Mahyuddin.
“Kodam 3 adalah sebuah cekungan yang berada di antara utara dan timur kota. Tempat ini adalah lurusan dari Sungai Jeneberang dan Jenelata. Jadi kalau pintu air Dam Bili-Bili dibuka, salah satu akibatnya adalah mulai dari Antang, Blok 10 sampai di sini, yah berakhir di Kodam 3 ini (terkena banjir),” jelas Danny.
Karena itu, Danny mengatakan akan mengevaluasi APBD Pemerintah Kota utamanya anggaran PU. Salah satunya, menganggarkan pembangunan Gedung Serbaguna yang dapat berfungsi sebagai pusat pengungsian.
“Selalin itu, pemerintah kota juga telah berusaha menyempurnakan tata cara kita membantu masyarakat. Misalnya dapur umum, kita tidak bikin dapur umum lagi, tapi kita beri makanan siap makan,” pungkas Danny.
Dalam kesempatan tersebut, Danny juga terlihat menyerahkan bantuan kemanusiaan yang datang dari persatuan camat se-kota Makassar kepada korban banjir. (*)