Categories: Pemerintahan

Dinas PU Makassar Berutang Rp6 Miliar Ke Rekanan?

Infoasau.com,Makassar–Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Kota Makassar, ternyata memiliki utang yang cukup besar kepada beberapa rekanan.

DPU Makassar belum membayarkan utang sisah pekerjaan proyek 2019/2020 kepada beberapa rekanan, yang nilainya mencapai Rp6 miliar lebih. Padahal semua pekerjaan proyek bangunan kantor pemerintahan itu, sudah rampung 100 persen dan sudah dimanfaatkan.

Salah satu pelaksana proyek yang mendesak pembayaran adalah PT Emtri yang membangun kantor kelurahan Lariangbangi.

Rustam dari pihak PT Emtri, mengatakan, bahwa pihaknya merasa dirugikan. Karena sisah anggaran proyek kantor kelurahan Lariangbangi, Rp300 juta lebih belum dibayarkan.

Padahal, bangunan kantor kelurahan Lariangbangi sudah penyerahan fisik, dan sudah dimanfaatkan sejak awal 2020.

“Sudah dua tahunmi, PU belum bayar sisahnya. Masih ada sekitar Rp300 juta yang belum dibayarkan,” kata Rustam kepada media ini.

“Bukan hanya PT Emtri, tapi ada beberapa rekanan lainnya yang bernasib sama dengan PT Emtri. Total ada sekitar Rp6 miliar lebih sisah anggaran proyek 2019/2020 yang megendap di Dinas PU,” pungkasnya.

Kepala Seksi Pembangunan Gedung Pemerintahan Dinas PU Makassar, Juli Nurul ST, yang dikonfirmasi terkait hal tersebut, mengakui, jika masih ada beberapa rekanan yang belum dibayarakan sisah pekerjaannya. “Kalau rekanan atas nama Pak Sudarli memang belum dibayarkan sisahnya. Itu karena masalah administrasi,” kata Juli.

“Coba kita tanyami dulu pak, karena utang belanja akan di bayar jika semua administrasi sdh dipenuhi,” tulis Juli via Watshap kepada media ini.

Terkait beberapa rekanan lainnya yang belum dibayarkan, Juli mengaku, tidak mengetahui persisi. “Saya tidak tahu kalau kegiatan di bidang lain. Kalau di bidang saya hanya dua rekanan saja,” pungkasnya.

Walikota Makassar: Gugat Saja!

Walikota Makassar Moh Ramdhan “Danny” Pomanto, yang dimintai tanggapannya mengatakan, rekanan yang merasa dirugikan silahkan gugat.

“Suruh gugat saja, itu tanggungjawab Pj. Itu harus jelas, dan Pemkot tidak punya uang sebesar itu untuk bayar utang,” tegas Danny Pomanto yang dihubungi via telepon celularnya.  (drw)

Facebook Comments
Nurwana

Leave a Comment

Recent Posts

Program Bantuan Keuangan Khusus untuk Desa Rp 200 Juta yang Dicanangkan Cagub Sulsel

Infoasatu.com,Makassar--Ketua Asosiasi Pemerintahan Desa (Apdesi) Sulawesi Selatan (Sulsel) Andi Sri Rahayu Usmi merespon baik program…

2 hari ago

Debat Pilwalkot Mengusung Tema Peningkatan Kesejahteraan Pelayanan Inklusi dalam Bingkai NKRI

Infoasatu.com,Makassar--Debat perdana calon walikota dan wakil walikota Makassar akan dilaksanakan pada Sabtu 26 Oktober besok.…

2 hari ago

Puluhan Ribuan Komunitas dan Loyalitas INIMI DIA Memasang Banner dan Spanduk

Infoasatu.com,Makassar--Alat Peraga Kampanye (APK) Nomor urut 3 Paslon Walikota, Indira Yusuf Ismail – Wakil Wali…

2 hari ago

Pjs Wali Kota Makassar Ingatkan Netralitas ASN

Infoasatu.com,Makassar--Pjs Wali Kota Makassar, Andi Arwin Azis menyampaikan himbauan di Masjid Nurul Ittihad terkait Netralitas…

2 hari ago

PWNU Sulsel Temui Pjs Wali Kota Makassar

Infoasatu.com,Makassar--Pejabat Sementara (Pjs.) Wali Kota Makassar, Andi Arwin Azis, menerima audiensi dari Panitia Pelaksana Musyawarah…

2 hari ago

Silaturahmi ke Kecamatan Biringkanayya, Pjs Wali Kota Tekankan Kelancaran Pelayanan Publik

Infoasatu.com,Makassar--Penjabat Sementara (Pjs) Wali Kota Makassar, Andi Arwin Azis, melakukan kunjungan kerja di Kantor Kecamatan…

2 hari ago