Infoasatu.com, Makassar – Direktur PT Phinisi Semesta Bulukumba, buron kasus korupsi pada pengadaan dua unit kapal penangkap ikan 30 GT di Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Bulukumba, Sulawesi Selatan (Sulsel), akhirnya ditangkap. Tersangka berinisial ARF ini dianggap merugikan negara ratusan juta rupiah.
“Tersangka ARF selaku Direktur PT Phinisi Semesta Bulukumba diduga melakukan tindak pidana korupsi pengadaan kapal penangkap ikan 30 GT sebanyak dua unit pada Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Bulukumba tahun anggaran 2012 dengan jumlah anggaran sebanyak Rp 2.400.000.000,” kata Kasi Penkum Kejati Sulsel Idhil, Selasa (25/5/2021).
Penangkapan ARF dilakukan pada Senin (24/5) sore. Tersangka ditangkap oleh tim Kejaksaan saat berada di sekitar rumah sakit swasta di Makassar.
“Ditangkap sekitar pukul 16.00 Wita, bertempat di halaman parkir Rumah Sakit Siloam Makassar oleh Tim Tangkap Buron Kejaksaan Tinggi Sulawesi Selatan,” ujar Idhil.
Tersangka ARF masih dalam proses penyidikan oleh penyidik Kejaksaan Negeri Bulukumba. Dia menyebabkan kerugian keuangan negara sekitar Rp. 424.000.000.
“Tersangka ARF dinyatakan buron sejak 2018 karena tidak pernah memenuhi panggilan penyidik di Kejari Bulukumba,” ucap Idhil.
Infoasatu.com,Makassar--Calon Wali Kota (Cawalkot) Makassar, Indira Yusuf Ismail, mengajak warga Kota Makassar untuk menjadi pemilih…
Infoasatu.com,Makassar--Calon Wali Kota Makassar nomor urut 3, Indira Yusuf Ismail, bersama Komunitas #maRIKi Maju Bersama,…
Infoasatu.com,Makassar--Penjabat Sementara (Pjs) Wali Kota Makassar, Andi Arwin Azis menghadiri Puncak Peringatan Hari Ulang Tahun…
Infoasatu.com,Makassar--Penjabat sementara (Pjs) Wali Kota Makassar, Andi Arwin Azis, meninjau langsung pelaksanaan program Sabtu Bersih…
Infoasatu.com,Makassar--Calon Wali Kota Makassar, Indira Yusuf Ismail, melakukan silaturahmi dengan pengurus Cabang Muhammadiyah Kota Makassar,…
Infoasatu.com,Makassar--Paslon nomor urut tiga (3) walikota Makassar, Indira-Ilham ( INIMI) dan Paslon Gubernur urut satu…
Leave a Comment