Infoasatu.com, Makassar – Direktur RSUD Makassar, dr Ardin Sani, mengambil langkah tegas terkait informasi yang beredar menyebut perawat RSUD Makassar mengeluh diberi makanan yang sudah tak layak konsumsi alias basi.
Ardin menegaskan telah menginstruksikan stafnya untuk memastikan betul tidaknya informasi tersebut.
“Kami pasti tindaklanjuti masalah ini, sudah ada tim yang dibentuk untuk mengklarifikasi info tersebut,” kata Dr Ardin, Jumat (13/08/2019).
Menurut Ardin, bila nantinya info tersebut benar adanya maka akan dilakukan evaluasi terhadap pihak ketiga yang menyediakan makanan.
“Bisa saja kita setop sementara pihak ketiga yang menyediakan makanan. Nanti tergantung hasil penelusuran tim lalu kemudian rapat evaluasi bersama tim dewan pengawas,” jelas Ardin.
Ardin mengaku pihaknya berkomitmen untuk terus meningkatkan pelayanan di rumah sakit baik bagi pasien maupun perawat dan staf rumah sakit sendiri.
“Adanya kejadian ini tentu menjadi masukan bagi kami untuk terus berbenah dan memperbaiki pelayanan,” ucapnya.
Ardin pun mengimbau para pasien maupun perawat untuk tidak ragu melaporkan bila ada hal-hal yang dinilai kurang berkenan. “Kami siapkan pos pengaduan silakan laporkan bila ada hal-hal yang dinilai kurang baik terhadap pelayanan rumah sakit,” tegasnya.
Infoasatu.com,Makassar--Ketua Persatuan Basket Seluruh Indonesia (Perbasi Kota Makassar, Indira Yusuf Ismail, menutup kegiatan Penataran Wasit…
Infoasatu.com,Makassar- Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD) Puskesmas Barombong tetap memberikan pelayanan kesehatan dasar selama libur Natal…
Infoasatu.com,Makassar--Usai melakukan rapat kordinasi langsung bersama Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Indonesia (Menko PMK),…
Infoasatu.com,Makassar--Sebelumnya Pemerintah Kota Makassar dalam hal ini Wali Kota Makassar, Moh. Ramdhan Pomanto mengimbau seluruh…
Infoasatu.com,Makassar--Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto bersama Organisasi Perangkat Daerah (OPD) lingkup Pemerintah Kota Makassar…
Infoasatu.com,Makassar--Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar secara resmi telah menetapkan Daftar Informasi yang Dikecualikan (DIK) setelah menyelesaikan…
Leave a Comment