Disperkim Makassar Bersama Tim Peneliti Serahkan Data Slum Area
Infoasatu.com, Makassar – Bersama Monas Univercity Australia (MUA) dan Asian Development Bank (ADB), Dinas Perumahan dan Permukiman (Disperkim) Kota Makassar menyerahkan data Slum Area atau wilayah kumuh, untuk diajukan ke tingkat pembahasan.
Data tersebut berdasarkan hasil peninjauan dan verifikasi, yang dilakukan selama lima hari di beberapa wilayah yang menjadi lokasi slum area. Diantaranya, Kelurahan Pa’baeng-Baeng, Bontorannu, Barombong, Panampu, Kaluku bodoa, Sudiang, Bira, Batua, Antang, Tamangapa, Manggala, Bitowa, Parangloe, Bulurokeng, Kelurahan Bakung.
“Sudah ada beberapa titik slum area yang kami kunjungi kemarin dan DPKP tinggal memasukannya ke tingkat pembahasan,” ujar Kepala Bidang Perumahan dan Kawasan Permukiman, Amiruddin Made, Jum’at (8/2/2019).
Menurutnya, peninjauan yang dilakukan bersama tim verifikasi, dilaksanakan untuk melihat langsung exition condition slum area. Peninjauan tersebut sebagai langkah pendataan awal kawasan untuk selanjutnya di verifikasi.
“Sedangkan revitalisasi kawasannya nanti akan di sesuaikan dengan karakteristik masyarakatnya,” katanya.
Sementara itu, Kepala Seksi Disperkim Saharuddin yang ikut mendampingi mengatakan, lokasi peninjauan slum area dipilih berdasarkan database yang dimiliki oleh DPKP Makassar.
“Sebagai langkah awal target revitalisasi slum area, tim MUA dan ADB menarget sebanyak 12 titik. Karena itu kami dari DPKP akan fokus ke beberapa wilayah yang ada di pesisir, seperti di Kecamatan Manggala, Kecamatan Tamalate dan Kecamatan Tallo dan Kecamatan Biringkanaya,” kata Saharuddin.