Dokter Udin Malik Bersama Driver Lintas Daerah Berdialog Bersama Membahas Kesehatan
Infoasatu.com,Makassar– Ketua Forum Kemanusian Kota Makassar (FKKM), dr Udin Malik bersama Driver Lintas Daerah (DLD) Indonesia berdialog bersama di Warkop Pg. Baso, Jl Perintis Kemerdekaan, Sabtu (01/04) malam.
Puluhan driver menyambut dr Udin Malik dalam kegiatan yang mengangkat tema “Tips Sehat Bekerja sebagai Pengemudi”.
Alumni Fakultas Kedokteran Unhas 2013 yang meraih predikat Summa Cumlaude dengan IPK 4.00 itu menyampaikan bahwa provesi sebagai driver memang sangat penting memerhatikan kesehatan diri sendiri.
“Sebab, kita akan mudah mengalami penyakit karena kondisi jalan yang belum begitu baik. Apalagi kalau dilalui berpuluh-puluh kilometer dan sering,” ujarnya.
Dalam dialog tersebut, dr Udin Malik menekankan bahwa yang sangat perlu diperhatikan adalah waktu istirahat. Selain itu, makan dan asupan cairan dalam tubuh yang perlu dimaksimalkan.
“Saya tahu betul karena orang terdekat saya sudah mengalami hal yang tidak diinginkan terkait kesehatan, bapak saya yang sering bepergian dari Makassar ke Polman, Majene, Sidrap, dan daerah lain di Sulsel dengan naik mobil salah satunya,” ucapnya.
Pada kesempatan itu juga, dr Udin Malik mengajak para driver untuk lebih peduli terhadap lingkungan sekitarnya. Terutama mengetahui kondisi kesehatan orang-orang disekitarnya sehingga bisa saling peduli.
“Kami punya program namanya Dokter Kita atau Dokter Keliling Bertanya. Apa yang ditanyakan? Terkait jaminan kesehatan, sosial, dan juga pendidikan,” jelasnya.
Dokter Udin Malik pun menyampaikan, bahwa Dokter Kita saat ini sudah memiliki relawan sekitar 150 dari kalangan emak-emak.
“Dari kegiatan-kegiatan itu juga, banyak yang bilang bahwa saya ada tujuan tertentu. Jujur, tujuan saya murni kemanusian karena memang itu adalah latar belakang saya jauh sebelum jadi menantu wali kota,” katanya.
Latar belakang kerelawanan dr Udin Malik sudah terlihat sejak 2009 lalu. Berbagai bencana alam pun telah didatangi, seperti di Padang, Lombok, Palu, dan banyak sebagainya.
Selain itu, saat ini kata dr Udin Malik pihaknya juga punya program Massikola atau Makassar Siap Sekolah. Dari program ini sudah ada 200 lebih anak yang putus sekolah atau tidak sekolah kembali bersekolah. Baik dari berbagai latar belakang masalah, misalnya ekonomi, administrasi, dan lainnya telah didampingi dr Udin Malik bersama tim relawannya.