Infoasatu.com, Riau – Polda Kepri menangkap dua pria yang memiliki senjata api. Mereka diduga hendak melakukan perampokan.
“Kedua pelaku diringkus tim Polda Kepri, yakni inisial AK dan H. Pemilik senjata api ini tersangka AK,” kata Kabid Humas Polda Kepri Kombes Harry Goldenhardt, Kamis (6/8/2020).
Harry mengatakan kedua orang tersebut diduga menggunakan modus menjual narkoba. Penangkapan ini berawal dari penyamaran yang dilakukan Tim Polda Kepri.
Tim dari Ditresnarkoba Polda Kepri yang menyamar mendatangi lokasi yang telah dijanjikan di wilayah Batu Aji, Batam. Polisi kemudian menangkap AK dan H saat keduanya tiba di lokasi.
“Saat transaksi inilah, keduanya langsung diringkus. Pelaku AK, yang memiliki senjata api, sempat melakukan perlawanan. Namun tim berhasil menangkapnya,” ujar Harry.
Polisi kemudian melakukan pemeriksaan dan menemukan bungkusan plastik yang diberikan pelaku dalam transaksi. Setelah dicek, bungkusan tersebut berisi tawas.
“Hasil interogasi, mereka ini modus saja menjual narkoba. Niatannya dia akan melakukan perampokan kepada pihak yang akan membeli sabu yang ternyata isinya tawas,” terang Harry.
Polisi menyita senjata api berjenis revolver kaliber 38. Polisi juga menemukan kartu yang diduga identitas palsu AK.
“Atas kepemilikan senjata api oleh inisial AK ini telah dilakukan koordinasi dengan Ditreskrimum Polda Kepri untuk dilakukannya investigasi dan tindak lanjutnya diserahkan kepada Ditreskrimum,” tutup Harry.
Infoasatu.com,Makassar--Ketua Persatuan Basket Seluruh Indonesia (Perbasi Kota Makassar, Indira Yusuf Ismail, menutup kegiatan Penataran Wasit…
Infoasatu.com,Makassar- Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD) Puskesmas Barombong tetap memberikan pelayanan kesehatan dasar selama libur Natal…
Infoasatu.com,Makassar--Usai melakukan rapat kordinasi langsung bersama Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Indonesia (Menko PMK),…
Infoasatu.com,Makassar--Sebelumnya Pemerintah Kota Makassar dalam hal ini Wali Kota Makassar, Moh. Ramdhan Pomanto mengimbau seluruh…
Infoasatu.com,Makassar--Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto bersama Organisasi Perangkat Daerah (OPD) lingkup Pemerintah Kota Makassar…
Infoasatu.com,Makassar--Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar secara resmi telah menetapkan Daftar Informasi yang Dikecualikan (DIK) setelah menyelesaikan…
Leave a Comment