Institusi

IWO Sulsel Ikut Berpartisipasi di Berbagi 1000 Anak Yatim

Infoasatu.com, Makassar – Ikatan Wartawan Online (IWO) ikut terlibat pada acara Berbagi dengan 1000 Anak Yatim (Bergaya) di Bioskop XXI Trans Studio Mall (TSM) Makassar, Jl Metro Tanjung Bunga, pada Rabu (30/5/2018).

Kegiatan sosial komunitas Bergaya yang diinisiatori dr. Wachyudi Muchsin ini rutin dilakukan tiap tahun dan telah memasuki tahun ke enam. Di mana setiap tahunnya, kegiatan sosial itu dilakukan dengan agenda yang berbeda.

Kegiatan akan dimulai pada Pukul : 14.30 – 17.30 Wita. Dengan agenda nobar 1000 anak yatim Film Assalamualaikum Calon Imam. 1000 Paket Buka Puasa dan Takjil. 1000 Paket Sembako, 1000 Paket Lebaran dan 1000 Transportasi Lokal.

Sekretaris IWO Sulsel, Hasanuddin menyampaikan mengapresiasi acara ini dan merasa terhormat diminta ikut terlibat dalam kegiatan sosial berbagi di bulan ramadan.

“Perwakilan IWO ikut membantu dalam acara ini, baik berupa bantuan tenaga, pemberitaan maupun materil kepada 1000 anak yatim. Sekecil apapun bantuan kita selagi iklas, Insya Allah akan menjadi berkah bagi kami di IWO dan semoga doa anak yatim bisa memberikan yang terbaik baik organisasi IWO,” ujar Hasanuddin.

Sementara itu Wachyudi Muchsin menyampaikan kegiatan ini intinya ingin menghibur dan membantu anak yatim.

Humas IDI Kota Makassar menuturkan, 1000 anak yatim yang dilibatkan ini berasal dari 15 kecamatan yang ada di Kota Makassar.

Adapun jenis bantuan yang akan diberikan yakni 1000 tiket nonton ACI, 1000 Paket Buka Puasa dan Takjil, 1000 Paket Sembako, 1000 Paket Lebaran dan 1000 Transportasi Lokal.

“Kali ini kita rangkaikan dengan nonton film Assalamu Alaikum Calon Imam di bioskop, sebab dengan keterbatasan yang ada mereka mungkin jarang ke bioskop. Disamping itu, hal ini bisa jadi spirit bagi mereka untuk berjuang dan berubah agar lebih baik kedepannya,” jelas dokter Yudi sapaannya.

Baca Juga :  Gelar Halal bi Halal, HIKMA Sulsel Perteguh Aktualisasi Nilai TOBANA

“Kami harap, mereka tidak pasrah dengan kondisi saat ini, siapa yang tahu, mungkin kedepannya mereka akan jadi pengusaha , dokter, wartawan atau apapun,” tambahnya.

Komunitas Bergaya sendiri merupakan kumpulan relawan yang peduli terhadap anak yatim. Profesi anggotanya pun sangat beragam, ada dokter, polisi, ibu rumah tangga dan masih banyak lagi.

“Anggotanya siapa saja yang mau bergabung dan memberi secara sukarela, tidak ada paksaan. Misalnya, ada yang punya kemampuan untuk bernyanyi dan ingin menghibur, atau pengusaha yang berniat memberikan sejadah, mukena atau sembako,” ujarnya. (*)

Facebook Comments

Idris Muhammad

referensi cerdas