Categories: Teknologi

Jangan Percaya Jika Ada Pendukung Capres Menyebut KPU Curang di Medsos, Ini Faktanya

Infoasatu.com, Makassar – Sejak 3 tahun terakhir, Media Sosial (Sosmed) menjadi wadah politik yang sangat efektif. Selain gratisan, pengguna dapat melakukan sosialisasi dan menjangkau ratusan hingga ribuan, dan bahkan jutaan orang dalam sekejap tanpa harus mendatangi tempat mereka.

Karenanya, banyak politisi, mulai dari yang masih milenial hingga orang tua yang sudah sepuh memanfaatkan fasilitas ini. Penyebaran informasi seperti visi, misi, program, dan sosialisasi diri seorang politisi dapat dilakukan dengan cepat.

Namun, tak jarang pula medsos dijadikan kesempatan atau pun disalahgunakan untuk melakukan hal-hal yang kurang terpuji. Semisal, menyebarkan informasi fitnah, Hoax, hujatan pendukung kelompok atau politisi tertentu kepada kompetitornya.
Sayangnya lagi, Medsos tidak bisa dijadikan acuan. Terutama dengan adanya poling atau jajak pendapat yang disediakan berbagai media sosial.

Banyaknya jumlah poling dalam sebuah jajak pendapat tidak menggambarkan kondisi ril jumlah dukungan yang didapatkan. Sebab, ternyata seseorang bisa saja mengendalikan ribuan akun pada sebuah aplikasi medsos dengan mudah. Hal ini dikenal dengan akun robot.

Sebuah penelitian Departemen Politik dan Pemerintahan, Fisipol Universitas Gajah Mada Yogyakarta mengungkap fakta ini. Fisipol UGM menemukan ancaman legitimasi pemilu 2019.

Menurutnya, lebih dari 50 persen percakapan terkait ketidakpercayaan terhadap KPU di twitter berasal dari akun robot.

Hasil analisis percakapan di twitter menunjukkan ada lebih dari 4.400 twit soal ketidakpercayaan kepada KPU. Hasil analisis ini dilakukan dari hampir 7.000 percakapan tentang kepercayaan dan ketidakpercayaan kepada KPU.

Dengan kata lain, perbincangan soal ketidakpercayaan KPU didominasi akun robot. Artinya ada yang menggerakkan untuk membincangkan ketidakpercayaan kepada KPU. (*)

Facebook Comments
admin

Leave a Comment

Recent Posts

Program Bantuan Keuangan Khusus untuk Desa Rp 200 Juta yang Dicanangkan Cagub Sulsel

Infoasatu.com,Makassar--Ketua Asosiasi Pemerintahan Desa (Apdesi) Sulawesi Selatan (Sulsel) Andi Sri Rahayu Usmi merespon baik program…

2 hari ago

Debat Pilwalkot Mengusung Tema Peningkatan Kesejahteraan Pelayanan Inklusi dalam Bingkai NKRI

Infoasatu.com,Makassar--Debat perdana calon walikota dan wakil walikota Makassar akan dilaksanakan pada Sabtu 26 Oktober besok.…

2 hari ago

Puluhan Ribuan Komunitas dan Loyalitas INIMI DIA Memasang Banner dan Spanduk

Infoasatu.com,Makassar--Alat Peraga Kampanye (APK) Nomor urut 3 Paslon Walikota, Indira Yusuf Ismail – Wakil Wali…

2 hari ago

Pjs Wali Kota Makassar Ingatkan Netralitas ASN

Infoasatu.com,Makassar--Pjs Wali Kota Makassar, Andi Arwin Azis menyampaikan himbauan di Masjid Nurul Ittihad terkait Netralitas…

2 hari ago

PWNU Sulsel Temui Pjs Wali Kota Makassar

Infoasatu.com,Makassar--Pejabat Sementara (Pjs.) Wali Kota Makassar, Andi Arwin Azis, menerima audiensi dari Panitia Pelaksana Musyawarah…

2 hari ago

Silaturahmi ke Kecamatan Biringkanayya, Pjs Wali Kota Tekankan Kelancaran Pelayanan Publik

Infoasatu.com,Makassar--Penjabat Sementara (Pjs) Wali Kota Makassar, Andi Arwin Azis, melakukan kunjungan kerja di Kantor Kecamatan…

2 hari ago