Infoasatu.com,Makassar-–Seorang kakek warga Jl Lamputang, Kecamatan Bontoala, Makassar, terbaring di rumah sakit setelah ditikam orang tidak dikenal.
Kakek 74 tahun diketahui bernama Alex itu ditikam OTK saat berada di dalam rumahnya, Minggu (21/5/2023) malam.
Kawanan orang tidak dikenal yang berjumlah tiga orang itu, diduga hendak merampok di rumah korban.
Aksi penikaman terhadap korban itu pun mengundang kerumunan warga.
Kasi Humas Polrestabes Makassar Kompol Lando KS, membenarkan adanya kejadian itu.
Lando menjelaskan, saat kejadian Alex berada di dalam rumah seorang diri.
“Awalnya korban sedang menyapu di rumahnya, tiba-tiba muncul tiga orang pelaku langsung masuk ke rumah korban dan menutup pintu rumah korban,” kata Lando dikonfirmasi
Satu dari ketiga orang pelaku itu membawa senjata tajam.
“Dari ketiga orang tersebut salah satunya membawa senjata tajam dan langsung menusuk korban dan mengenai perut sebelah kiri,” sambungnya.
Dugaan sementara, para pelaku hendak merampok di rumah korban.
“Dari hasil pengamatan korban, pelaku masuk ke dalam rumahnya hendak melakukan perampokan, tetapi korban berhasil menggagalkan aksi tersebut,” sebutnya.
Usai menikam korban, para pelaku disebut langsung melarikan diri.
Para pelaku pun kini dalam pengejaran Unit Reskrim Polsek Bontoala, Makassar.(
Infoasatu.com,Makassar--Umat Islam memperingati Isra Mikraj Nabi Muhammad saw. Menag Nasaruddin Umar mengatakan, salah satu pesan…
Infoasatu.com,Makassar--Pertemuan rutin pengurus dan unsur pelaksana Dharma Wanita Persatuan (DWP) se kota Makassar, di gelar…
Infoasatu.com,Makassar--Polisi belum berhasil mengungkap penyebab terbakarnya gedung Dinas Pendidikan Kota Makassar yang terbakar pada Sabtu…
Infoasatu.com,Makassar--Menteri Koordinator Bidang Pangan Zulkifli Hasan berharap program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang dijalankan pemerintah…
Infoasatu.com,MakassaTim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kota Makassar menerima kunjungan Studi Tiru dari TP…
Infoasatu.com,Makassar--Pj Sekretaris Daerah Kota Makassar, Irwan Rusfiady Adnan, hadiri kegiatan Focus Group Discussion (FGD) monitoring…
Leave a Comment