Kebakaran Melanda SMPN 8 Makassar,11 Mobil Pemadam Kebakaran Diterjunkan ke Lokasi
Infoasatu.com,Makassar–Kebakaran melanda SMPN 8 Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel). Akibatnya sejumlah ruangan gedung tersebut hangus terbakar. Beruntung tidak ada korban jiwa dalam insiden. Imbasnya kegiatan belajar-mengajar sementara dilakukan secara daring.
Peristiwa itu terjadi pada Senin (30/10/2023). Penyebab kebakaran diduga dipicu korsleting listrik dari kipas angin di dalam ruangan. Dinas Pendidikan (Disdik) Makassar menyebut proses belajar-mengajar akan segera normal kembali.
Kebakaran terjadi di gedung SMPN 8 Makassar yang beralamat di Jalan Batua Raya No.1, Batua, Kecamatan Manggala, Makassar. Petugas pemadam kebakaran (Damkar) Makassar langsung menuju lokasi usai menerima informasi kebakaran.
Awal mula insiden kebakaran terjadi pada hari Senin malam. “Saya monitor (kebakaran di SMPN 8),” ujar Kapolsek Manggala, Kompol Syamsuardi
Kapolsek Manggala menyebut, api berhasil dipadamkan sekitar pukul 21.30 Wita. Sebanyak 11 mobil pemadam kebakaran diterjunkan ke lokasi. “Api dipadamkan sekitar 21.30 Wita. Ada 11 unit mobil pemadam kebakaran datang ke lokasi,” beber Kompol Syamsuardi.
Kebakaran yang melanda gedung SMPN 8 Makassar itu menyebabkan sebanyak tiga ruangan guru hangus terbakar. “Tiga ruangan guru (terbakar),” ujar Kapolsek
Syamsuardi mengatakan tidak ada korban jiwa dalam insiden tersebut. Meski begitu, pihaknya juga masih mendalami penyebab kebakaran. “Tidak ada (korban jiwa). (kerugian) Belum bisa ditaksir, (penyebab kebakaran) masih didalami,” katanya.
uhyiddin juga mengungkap ada tiga ruangan guru dalam satu atap yang terbakar. Selain itu, alat pengeras suara dan buku-buku perangkat untuk guru juga ikut terbakar.
“Tadi kami konfirmasi yang di dalam itu hanya ada sound system. Jadi tentu Semua perangkat guru seperti buku itulah yang terbakar tapi untuk sarana di kelas masih tetap aman,” ungkap Muhyiddin.
Sementara untuk ruang kelas, Muhyiddin memastikan semuanya aman. Dia juga mengaku telah mengamankan aset-aset berharga di sekolah pascakebakaran tersebut.
“Ruang kelas aman. Jadi saya langsung pastikan semua, ruang kelas aman. Termasuk laboratorium komputer dan termasuk smart class itu kan ada aset kita sarana yang besar, sehingga itu yang saya amankan,” ucapnya.