Categories: Kemenag

Ketua MUI Tausiah pada Peringatan 1 Muharram 1444 H Kanwil Kemenag Sulsel

Infoasatu.com, Makassar – Tahun baru Islam 1 Muharram adalah salah satu hari penting bagi umat Islam, dimana momen ini dikenang sebagai hari hijrahnya Nabi Muhammad SAW dari Mekah ke Madinah.

Untuk mengenang momen bersejarah ini, Kanwil Kementerian Agama Provinsi Sulawesi Selatan melalui Bidang Penerangan Agama Islam dan Pemberdayaan Zakaf dan Wakaf (Penaiszawa) menggelar peringatan Tahun Baru Islam 1 Muharram 1444 H di Masjid Al Ikhlas Kanwil Kemenag Sulsel Jl. Nuri No. 53 Makassar, Jumat 29 Juli 2022.

Acara peringatan 1 Muharram 1444 H yang mengusung tema Dengan Momentum Hijriyah Kita Kokohkan Tekad Menuju Masyarakat yang Moderat ini menghadirkan Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Sulawesi Selatan Prof. Najamuddin Abdul Shafa sebagai penceramah.
Prof Najamuddin dalam tausiahnya menyebut bahwa hadirnya Islam dalam peradaban manusia bukan untuk merusak budaya yang ada sebelumnya, tapi untuk melengkapi.

“Islam itu tidak radikal atau ekstrim, yang membuatnya terkesan ektrim adalah karena cara orang-orang yang menyampaikannya yang lebih mengedepankan ego dan pandangan pribadinya,” kata Prof Najamuddin.

Semangat tinggi tapi ilmu agamanya renda, kata dia melanjutkan. “Sedikit-sedikit bid’ah, sedikit-sedikit bid’ah. Ingat bahwa tidak semua yang dilakukan oleh Nabi juga harus kita lakukan dan tidak semua yang tidak dilakukan nabi tidak boleh kita lakukan,” tegas Anregurutta sembari  memaparkan lebih terperinci hal yang ia sampaikan.

Guru Besar Ilmu Budaya Universitas Hasanuddin Makassar ini kemudian menguraikan 4 golongan manusia, yaitu Orang yang pintar dan tahu dirinya pintar, Orang yang pintar tapi tidak tahu dirinya pintar, Orang yang tidak pintar dan tahu dirinya tidak pintar, serta Orang yang tidak pintar tapi mengaku dirinya pintar.

“Kira-kira anda masuk dalam golongan yang mana. Yang parah kalau sudah jelas-jelas tidak pintar namun masih saja mengaku pintar. orang dengan tipe seperti inimi yang disebut sotta,” ucapnya disambut tawa hadirin.

Sebagai informasi bahwa sebelum tausiah ini dilaksanakan, terlebih dahulu digelar dzikir bersama.yang dipandu oleh Hasan Basri staf pelaksana pada Bidang PHU Kanwil Kemenag Sulsel.

Pelaksanaan acara peringatan 1 Muharram ini dihadiri oleh Kepala Bagian Tata Usaha Kanwil Kemenag Sulse Ali Yafid, Kabid PD Pintren sekaligus PLH Kabid Penaiszawa.Muluyadi Idy, Kabid Urais M. Tonang, Kabid PHU Ikbal Ismail serta para pegawai dalam jabatan fungsional tertentu dan pelaksana pada lingkup Kanwil Kemenag Sulsel.

Acara peringaran 1 Muharram ini juga berlangsung di 24 Kantor Kemenag kabupaten / kota se Sulawesi Selatan sebagaimana imbauan Kepala Kanwil Kemenag Sulsel Khaeroni. (*)

Facebook Comments
Alifah Muchdar

Leave a Comment

Recent Posts

Indira Yusuf Ismail, Menutup Kegiatan Penataran Wasit Lisensi C dan B2 Tingkat Kota Makassar

Infoasatu.com,Makassar--Ketua Persatuan Basket Seluruh Indonesia (Perbasi Kota Makassar, Indira Yusuf Ismail, menutup kegiatan Penataran Wasit…

2 hari ago

Hari Libur Nasional, UPTD Puskesmas Barombong Tetap Memberikan Pelayanan

Infoasatu.com,Makassar- Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD) Puskesmas Barombong tetap memberikan pelayanan kesehatan dasar selama libur Natal…

7 hari ago

Walikota Makassar Imbau Masyarakat Waspada Bencana Hidrometereologi

Infoasatu.com,Makassar--Usai melakukan rapat kordinasi langsung bersama Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Indonesia (Menko PMK),…

1 minggu ago

Danny Pomanto Imbau Masyarakat Sambut Pergantian Tahun Dirumah bersama Keluarga

Infoasatu.com,Makassar--Sebelumnya Pemerintah Kota Makassar dalam hal ini Wali Kota Makassar, Moh. Ramdhan Pomanto mengimbau seluruh…

1 minggu ago

Dzikir dan Doa Bersama Sambut Tahun Baru 2025

Infoasatu.com,Makassar--Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto bersama Organisasi Perangkat Daerah (OPD) lingkup Pemerintah Kota Makassar…

1 minggu ago

Pemkot Pastikan Tata Kelola Informasi Berjalan Sesuai Akuntabilitas

Infoasatu.com,Makassar--Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar secara resmi telah menetapkan Daftar Informasi yang Dikecualikan (DIK) setelah menyelesaikan…

1 minggu ago