Manasik Haji Barru: Fokus pada Mabrur, Bukan Sekadar Maqbul

Infoasatu.com, Barru – Kakanwil Kemenag Sulawesi Selatan, H. Ali Yafid, mengingatkan 174 Jemaah haji Kabupaten Barru tentang pentingnya menjalankan ibadah haji dengan ketulusan hati dan filosofi yang mendalam. 

“Yang dicari bukan hanya maqbulnya, tetapi juga mabrurnya,” tegasnya dalam pembukaan Manasik tingkat kabupaten yang digelar di Baruga Rumah Jabatan Bupati Barru, (9 April 2025).

Ali Yafid meminta para Jemaah untuk tidak hanya memahami fiqh haji sebagai ritual wajib, tetapi juga menghayati makna spiritual dan sosial ibadah haji. Ia juga mendorong para Jemaah agar menjaga kesehatan fisik, mengingat layanan seperti konsumsi, akomodasi bintang tiga, dan fasilitas kesehatan telah disiapkan oleh pemerintah.

Bupati Barru, Andi Ina Kartika Sari, turut memberikan pesan kepada Jemaah agar menjaga perilaku dan nama baik daerah selama berada di Tanah Suci. 

“Jemaah haji Indonesia dikenal sopan dan disiplin, jaga nama baik Barru dan negara,” ujarnya dengan dialek Bugis.

Ia berharap Jemaah memanfaatkan momen istimewa ini untuk memperbanyak ibadah, menjaga kesehatan, dan mendoakan kesejahteraan daerah serta bangsa Indonesia. 

“Doakan daerah kita agar diberkahi dengan kesejahteraan dan kedamaian,” imbuhnya.

Sebelumnya, Kabid Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kanwil Kemenag Sulsel, H. Ikbal Ismail, menekankan pentingnya persiapan fisik dan mental bagi Jemaah. Ia berharap para Jemaah dapat menjadi mandiri selama menjalankan ibadah haji. 

“Manasik ini bertujuan mempersiapkan Jemaah agar bisa menjalani ibadah haji dengan tenang dan nyaman,” tambahnya.

Melalui arahan dan dukungan dari pemerintah, kegiatan Manasik ini diharapkan dapat membekali Jemaah haji Barru untuk menjalankan ibadah yang tidak hanya memenuhi syarat fisik, tetapi juga mendalam makna spiritualnya, sehingga dapat kembali ke tanah air sebagai teladan bagi masyarakat. (*)