Categories: Internasional

Mei Mendatang, Indonesia Bakal Jadi Ketua Dewan Keamanan PBB

Infoasatu.com, Makassar – Sebagaimana yang diungkapkan oleh Direktur Jenderal Internasional dan Perlucutan Senjata (KIPS) Kemenlu RI Grata Endah Werdaningtyas, pertanggal 1 Mei 2019 mendatang, Indonesia akan menjadi Ketua Dewan Keamanan Persatuan Bangsa-bangsa (PBB) selama sebulan.

Keterpilihan Indonesia ini, menggantikan Jerman yang memimpin sepanjang April. Endah mengatakan, pada PBB mendatang, akan diusung dengan tema Berinvestasi dalam Perdamaian: Meningkatkan Keamanan dan Kinerja Pasukan Perdamaian PBB.

Pengamat Dunia Internasional, Labib Syarif melihat Indonesia akan menunjukkan rekam jejaknya dalam misi perdamaian dunia, baik itu yang melalui PBB, maupun secara independen. “Hal ini dilakukan untuk menaikkan citranya di dunia internasional,” katanya, pada Jumat (26/4).

Labib menguraikan bahwa dalam misi perdamaian di bawah PBB, Indonesia menjadi penyumbang personel pasukan perdamaian kedelapan terbesar dari 126 negara.

“Sementara untuk misi perdamaian independen, Indonesia telah berperan menjadi mediator antarpihak yang bertikai. Konflik Afganistan, misalnya,” katanya memberikan contoh.

Di samping itu, Indonesia, menurutnya, memahami upaya reduksi atau menyelesaikan konflik yang terjadi di seluruh dunia tidaklah mudah dan perlu waktu yang cukup lama.

“Karenanya, tema Investasi dalam perdamaian dapat diartikan keterlibatan semua pihak dalam jangka panjang, baik berupa sikap politik maupun ekonomi untuk berperan aktif dalam menciptakan perdamaian dunia,” tegasnya.

Menurutnya, ajakan Indonesia melalui tema ini, dapat diaplikasikan oleh negara lain yaitu berupa menumbuhkan dan menjaga trust antarnegara, bantuan kemanusiaan, konsistensi menyumbangkan pasukan perdamaian PBB di daerah konflik.

“Termasuk pelatihan dan perlengkapan bagi pasukan tersebut, serta mendukung stakeholder terkait yang berupaya menyelesaikan konflik,” ungkap alumnus Hubungan Internasional UIN Syarif Hidayatullah Jakarta itu.

Selain itu, Labib juga melihat Indonesia akan terus mengangkat wacana misi perdamaian yang dibawanya melalui DK PBB, antara lain memperjuangkan perdamaian dan kemerdekaan Palestina, penanggulangan terorisme, dan urgensi penyelesaian konflik di Yaman dan Libya.

“Pada intinya Indonesia akan memaksimalkan kesempatan kepemimpinan DK PBB tersebut, selain untuk meningkatkan citra negara, juga demi menjaga perdamaian dunia sesuai amanah UUD 45,” pungkasnya.

Facebook Comments
Alifah Muchdar

Leave a Comment

Recent Posts

Indira Yusuf Ismail, Menutup Kegiatan Penataran Wasit Lisensi C dan B2 Tingkat Kota Makassar

Infoasatu.com,Makassar--Ketua Persatuan Basket Seluruh Indonesia (Perbasi Kota Makassar, Indira Yusuf Ismail, menutup kegiatan Penataran Wasit…

1 hari ago

Hari Libur Nasional, UPTD Puskesmas Barombong Tetap Memberikan Pelayanan

Infoasatu.com,Makassar- Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD) Puskesmas Barombong tetap memberikan pelayanan kesehatan dasar selama libur Natal…

6 hari ago

Walikota Makassar Imbau Masyarakat Waspada Bencana Hidrometereologi

Infoasatu.com,Makassar--Usai melakukan rapat kordinasi langsung bersama Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Indonesia (Menko PMK),…

6 hari ago

Danny Pomanto Imbau Masyarakat Sambut Pergantian Tahun Dirumah bersama Keluarga

Infoasatu.com,Makassar--Sebelumnya Pemerintah Kota Makassar dalam hal ini Wali Kota Makassar, Moh. Ramdhan Pomanto mengimbau seluruh…

6 hari ago

Dzikir dan Doa Bersama Sambut Tahun Baru 2025

Infoasatu.com,Makassar--Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto bersama Organisasi Perangkat Daerah (OPD) lingkup Pemerintah Kota Makassar…

6 hari ago

Pemkot Pastikan Tata Kelola Informasi Berjalan Sesuai Akuntabilitas

Infoasatu.com,Makassar--Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar secara resmi telah menetapkan Daftar Informasi yang Dikecualikan (DIK) setelah menyelesaikan…

6 hari ago