Najiran Syamsuddin Wakili Pemkot Makassar pada International Visitor Leadership di AS

Infoasatu.com, Makassar – Kepala Bagian Perekonomian dan Kerjasama Pemerintah Kota Makassar, Najiran Syamsuddin mendapat undangan khusus Dubes Amerika Serikat (AS) di Jakarta, untuk mengikiuti program International Visitor Leadership.

Program ini akan berlangsung 16 Februari 2020 – 6 Maret 2020, bertempat di AS. Najiran sendiri merupakan satu dari enam perwakilan Indonesia yang juga diundang dalam program tersebut.

Mereka adalah Wakil Direktur Direktorat Objek Vital Polda Metro Jaya Jakarta AKBP Erik Ferdinand, Kepala Divisi Infrastruktur dan Pengembangan Tata Ruang, Badan Perencanaan Pembangunan Kota Malang, Jawa Timur Muhammad Anis Januar, Kepala Seksi Pengawasan dan Evaluasi Dukungan Pemerintah, Direktorat Dukungan dan Infrastruktur Pemerintah, Keuangan, Manajemen, Kementerian Keuangan Muhammad Ngafifi, Staf Pengajar, Departemen Perencanaan Kota dan Wilayah Institut Teknologi Sepuluh November Surabaya Dian Rahmawati, dan Kepala Sub Detasemen CBRN, Densus Gegana (EOD) Polda Metro Jaya Ibrahim Joao Sadjab.

Menurut Najiran, kegiatan yang bertema Infrastructure Investment and Protection itu adalah program yang digagas Biro Pendidikan dan Kebudayaan Deplu AS.

“Program ini diharapkan dapat memahami masyarakat dan budaya Amerika Serikat melalui pengalaman pribadi dan profesional selama program, sehingga bisa membangun saling pengertian dan hubungan jangka panjang antar kedua negara,” ucapnya.

Selama kunjungan program, peserta akan mengamati berbagai aspek dari lembaga dan kegiatan sosial, ekonomi, politik, budaya, dan pendidikan di Amerika Serikat. Peserta juga akan berkesempatan mengunjungi tempat-tempat bersejarah dan berpanorama indah serta menghadiri acara-acara kebudayaan. Amerika sendiri merupakan bangsa yang majemuk dari segi budaya, etnis, dan geografis.

Di tiap kota yang di kunjungi, terang Najiran peserta akan berjumpa dengan orang-orang yang ingin sekali bertemu, bertukar ide, berbagi pengalaman, mendiskusikan topik-topik yang lagi hangat saat ini dan memberikan pendapat mereka.

Program ini juga bekerjasama dengan sejumlah organisasi swasta dan organisasi nirlaba (yang disebut National Program Agencies/Badan Program Nasional) yang menerima dana dari Biro ini. Sumber dana berasal dari para pembayar pajak AS. Organisasi-organisasi ini juga bekerja sama dengan sponsor lokal (CBMs-Community-Based Members) di seluruh penjuru AS yang tergabung dalam Global Ties U.S. untuk memberikan Anda pengalaman unik selama di AS.

“Tiap tahun, lebih dari 4.500 peserta dari seluruh dunia ikut serta dalam program pertukaran ini. Beberapa datang untuk mengikuti program individual, yang dirancang dengan tema tertentu dan ada beberapa yang datang sebagai bagian program yang berkelompok kecil maupun besar,” terang Najiran.

Program International Visitor Leadership dirancang untuk menambah pemahaman melalui komunikasi yang dijalin pada tingkat pribadi dan profesi. Peserta program adalah mereka yang telah mapan atau yang berpotensi menjadi pemimpin di bidang pemerintahan dan sipil. Kedutaan-kedutaan besar (Kedubes) AS di tiap negara menyeleksi setiap peserta yang mempunyai kemampuan untuk memperbaiki hubungan bilateral kedua negara.

Peserta yang terpilih akan mengunjungi Amerika Serikat selama 2 sampai 3 minggu (kecuali jika terpilih untuk program IVLP On Demand program, program ini berdurasi lebih singkat).

Selain itu, peserta juga akan berkesempatan untuk memperoleh pengalaman kehidupan di Amerika Serikat secara langsung.

Sebagai tambahan informasi, sejak awal program di tahun 1940, ribuan alumni peserta program telah menduduki beberapa posisi penting di negara mereka masing-masing. Di antara alumni program ini terdapat lebih dari 345 mantan maupun yang masih menjabat sebagai Kepala Negara atau Kepala Pemerintahan, dan ribuan alumni adalah pejabat tingkat menteri.

Banyak alumni peserta program ini telah mengubah wajah negara mereka masing-masing dan juga mengubah wajah dunia sebagai wartawan, pejabat pemerintah, pendidik, hakim, ahli ekonomi, ahli lingkungan hidup, dan para manager terkemuka.

Di Indonesia, alumni kegiatan ini adalah Menteri Keuangan Sri Mulyani, Gubernur SulSel Nurdin Abdullah, Mantan Gubernur Jakarta Basuki T Purnama atau Ahok, Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Dardak, Eep Syaifullah Yusuf dan beberapa tokoh nasional lainnya. (*)

Facebook Comments
admin

Leave a Comment

Recent Posts

Danny Pomanto Jadi Kunci Peluang Kemenangan Indira di Makassar

Infoasatu.com,Makassar--Pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Makassar, Indira Yusuf Ismail dan Ilham Ari…

7 jam ago

Nomor Urut 1, Moh Ramdhan ‘Danny’ Pomanto Kembali Diterpa Isu Tak Benar

Infoasatu.com,Makassar--Calon Gubernur Sulawesi Selatan nomor urut 1, Moh Ramdhan ‘Danny’ Pomanto kembali diterpa isu tak…

2 hari ago

Danny Pomanto Gelar Salat Subuh Berjamaah: Jaga Kota, Jaga Demokrasi

Infoasatu.com,Makassar--Moh Ramdhan Pomanto kembali aktif menjadi Wali Kota Makassar pascacuti dua bulan mengikuti kampanya Pemilihan…

2 hari ago

Indira-Ilham Menjadi Sorotan Menjelang Pilkada 2024

Infoasatu.com,Makassar--Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Makassar, Indira Yusuf Ismail dan Ilham Ari Fauzi…

2 hari ago

Pasangan INIMI Instruksikan Pencopotan APK Hingga Tengah Malam

Infoasatu.com,Makassar--Pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Makassar, Indira Yusuf Ismail dan Ilham Ari…

3 hari ago

INIMI Ajak Warga Pilih Nomor Tiga untuk Masa Depan Makassar

Infoasatu.com,Makassar--Pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Makassar nomor tiga, Indira Yusuf Ismail dan…

3 hari ago