Categories: Peristiwa

Nenek di Pacitan Tewas Dibacok Tetangganya, Pelaku Diduga Gangguan Jiwa

Infoasatu.com, Pacitan – Seorang nenek berusia 72 tahun, warga Dusun Krajan, Desa Kayen, Pacitan, tewas dibacok tetangganya sendiri. Katmirah tewas dibacok tetangganya yang bernama Ribut Wahyudi (40), yang diduga mengidap gangguan jiwa.

Sebelum kejadian pelaku dan korban tengah berada di luar rumah. Tanpa alasan jelas, pelaku mendadak mendorong korban hingga jatuh ke pagar.

Merasa dirinya terancam, korban pun bermaksud pulang dan melapor kepada Somin (73), suaminya. Namun pada saat bersamaan pelaku pulang untuk mengambil sebilah golok.

Dia lantas kembali menghampiri korban dan membacoknya berkali-kali ke arah wajah. Korban pun jatuh tersungkur dan meninggal di tempat kejadian.

“Langsung membabi buta itu. Menyerang,” kata Rio Budi Sutrisno, tetangga korban, Kamis (30/4/2020).

Mengetahui istrinya menjadi korban amukan pelaku, Somin pun berusaha membela. Dirinya lantas berusaha memindahkan korban ke tempat aman.

Namun, lagi-lagi pelaku mengamuk. Kali ini sasarannya adalah Somin yang tengah menggendong korban. Akibat dibacok pelaku, Somin menderita luka di kepala. Bahkan satu daun telinganya nyaris putus.

“Ikut dibacok sama pelaku. Telinganya hampir putus itu, kepalanya luka-luka,” terang Rio Budi seraya menjelaskan jika korban Somin langsung dilarikan ke rumah sakit.

Usai melancarkan tindakan sadisnya, pelaku lantas menuju rumah kerabatnya tak jauh dari tempat kejadian. Dia lantas melempar golok ke atas atap rumah. Selanjutnya pelaku pulang ke rumahnya sendiri.

Selama berada di rumahnya sendiri pelaku sempat mandi dan ganti baju. Pelaku kemudian kembali ke rumah kerabatnya tersebut. Saat itulah warga beramai-ramai mengamankan pelaku dan menyerahkannya kepada aparat.

Rio mengatakan pelaku dikenal oleh warga mempunyai gangguan jiwa. Dua hari lalu, pelaku juga diketahui mengamuk di rumah salah satu warga. Pelaku marah-marah dan ngomel tak keruan.

“Sebelumnya dua hari yang lalu sudah mengamuk. Warga ketakutan,” pungkasnya.

Facebook Comments
Alifah Muchdar

Leave a Comment

Recent Posts

Danny Pomanto Tidak ada Persiapan Khusus Jelang Debat Kandidat

Infoasatu.com,Makassar--Calon Gubernur Sulsel Danny Pomanto tidak ada persiapan khusus jelang debat kandidat. Wali Kota Makassar…

11 jam ago

Video Relawan Tak Dapat Makanan, Jubir INiMI : Konsumsi Sudah Terbagi Sesuai Kelompok Komunitas

Infoasatu.com,Makassar--Juru Bicara INIMI Andi Esse, menyampaikan soal terkait video yang beredar ada relawan tak dapatkan…

12 jam ago

Camat Bontoala didampingi Kepala Dinsos Kota Tinjau Langsung Lokasi Kebakaran di Jalan Laiya

Infoasatu.com,Makassar--Camat Bontoala Andi Akhmad Muhajir Arif didampingi Kepala Dinsos Kota Makassar Ita Isdiana Anwar, Lurah…

12 jam ago

Pj Sekda Kota Makassar Hadiri Rapat Paripurna Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD)

Infoasatu.com,Makassar--Penjabat Sekretaris Daerah (Pj Sekda) Kota Makassar, Irwan Adnan, menghadiri Rapat Paripurna Dewan Perwakilan Rakyat…

12 jam ago

Ilham Fauzi: Pejalan Kaki Harus Mendapat Prioritas Tertinggi

Infoasatu.com,Makassar--Indira Yusuf Ismail dan Ilham Ari Fauzi mengungkapkan bahwa dalam hierarki pengguna jalan, pejalan kaki…

13 jam ago

Danny-Azhar Membawa Visi Selamatkan Sul-Sel dari Jerat Kemiskinan ,Kemelaratan dan Ketidakadilan Pembangunan

Infoasatu.com,Makassar--Hari ini, Ahad (27/10), tepat sebulan sejak pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sulawesi Selatan…

1 hari ago