Categories: Peristiwa

Pasca Operasi, Kondisi Bapak-Ibu di Mojokerto yang Digorok Anak Berangsur Membaik

Infoasatu.com, Mojokerto – Pasangan suami istri yang digorok anak kandungnya sendiri menderita luka berat. Kondisi Yasin (87) dan Muripah (63) kini berangsur membaik setelah menjalani operasi di rumah sakit.

Direktur RSUD Dr Wahidin Sudiro Husodo, Kota Mojokerto dr Triastutik mengatakan, Yasin dan Muripah dirujuk dari RS Sidowaras, Kecamatan Bangsal pada Minggu (27/9) pagi. Saat tiba di rumah sakit ini, luka-luka yang mereka derita telah dijahit untuk menghentikan pendarahan.

“Saat datang ke sini, Tuan Yasin kesadarannya baik, beliau kesakitan sehingga bicaranya tak seberapa bisa,” kata dr Triastutik, Senin (28/9/2020).

Ia menjelaskan, bapak tiga anak itu dioperasi pagi tadi. Karena dikhawatirkan terdapat bagian tenggorokan atau trakea korban yang terputus setelah digorok anak kandungnya. Trakea merupakan saluran pernafasan untuk mengalirkan udara dari hidung ke paru-paru.

“Ternyata trakeanya luka sedikit, tak sampai tembus ke dalam. Saat ini sudah dijahit kembali, kondisinya baik,” terang dr Triastutik.

Saat ini Yasin dirawat di ruang ICU RSUD Dr Wahidin Sudiro Husodo untuk diobservasi. Dia akan dipindahkan ke ruang rawat inap jika tidak terjadi pendarahan pada tenggorokannya, serta kesadarannya membaik.

Sementara Muripah dirawat di ruang rawat inap RSUD Dr Wahidin Sudiro Husodo karena kesadarannya sudah membaik. Ibu tiga anak ini menderita sejumlah luka.

Yaitu luka robek di dagu kanan sekitar 10 cm, di dagu kiri sekitar 5 cm, luka robek di leher, dada, ibu jari dan jari telunjuk tangan kiri, serta luka memar di kepala.

“Kondisinya sudah baik, saat ini dirawat di ruang rawat inap, kesadarannya baik,” tandasnya.

Yasin dan Muripah digorok anak kandungnya, Adi Muryadi Hermanto (28) menggunakan pisau dapur pada Sabtu (26/9) sekitar pukul 21.00 WIB. Pasangan suami istri tersebut tergeletak bersimbah darah di dalam kamar rumahnya, Dusun Kuripan, Desa Jumeneng, Kecamatan Mojoanyar, Kabupaten Mojokerto.

Adi diserahkan warga ke polisi pasca melakukan perbuatan kejinya itu. Sampai saat ini polisi masih menggali motif anak bungsu dari tiga bersaudara tersebut yang tega menganiaya orang tua kandungnya.

Facebook Comments
Alifah Muchdar

Leave a Comment

Recent Posts

Danny Pomanto Tidak ada Persiapan Khusus Jelang Debat Kandidat

Infoasatu.com,Makassar--Calon Gubernur Sulsel Danny Pomanto tidak ada persiapan khusus jelang debat kandidat. Wali Kota Makassar…

8 jam ago

Video Relawan Tak Dapat Makanan, Jubir INiMI : Konsumsi Sudah Terbagi Sesuai Kelompok Komunitas

Infoasatu.com,Makassar--Juru Bicara INIMI Andi Esse, menyampaikan soal terkait video yang beredar ada relawan tak dapatkan…

9 jam ago

Camat Bontoala didampingi Kepala Dinsos Kota Tinjau Langsung Lokasi Kebakaran di Jalan Laiya

Infoasatu.com,Makassar--Camat Bontoala Andi Akhmad Muhajir Arif didampingi Kepala Dinsos Kota Makassar Ita Isdiana Anwar, Lurah…

9 jam ago

Pj Sekda Kota Makassar Hadiri Rapat Paripurna Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD)

Infoasatu.com,Makassar--Penjabat Sekretaris Daerah (Pj Sekda) Kota Makassar, Irwan Adnan, menghadiri Rapat Paripurna Dewan Perwakilan Rakyat…

9 jam ago

Ilham Fauzi: Pejalan Kaki Harus Mendapat Prioritas Tertinggi

Infoasatu.com,Makassar--Indira Yusuf Ismail dan Ilham Ari Fauzi mengungkapkan bahwa dalam hierarki pengguna jalan, pejalan kaki…

10 jam ago

Danny-Azhar Membawa Visi Selamatkan Sul-Sel dari Jerat Kemiskinan ,Kemelaratan dan Ketidakadilan Pembangunan

Infoasatu.com,Makassar--Hari ini, Ahad (27/10), tepat sebulan sejak pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sulawesi Selatan…

1 hari ago