Categories: Perumda Air Minum

PDAM Makassar Upayakan Capai Target Coverage Pelayanan Air Bersih 85 %

Infoasatu.com,Makassar – Pemerintah Kota Makassar terus berupaya untuk menyediakan layanan air bersih dan air minum yang aman bagi masyarakat.

Hal ini dilakukan untuk memastikan bahwa air yang digunakan masyarakat layak dan tidak terkontaminasi patogen serta senyawa kimia yang berbahaya.

PDAM Makassar, yang dipimpin oleh Direktur Utama Beni Iskandar, telah melakukan peremajaan di sumber air baku yang berada di Bendungan Leko Paccing.

Selain itu, penjagaan lingkungan juga dilakukan di sepanjang saluran air baku untuk menjaga kesinambungan distribusi air baku ke instalasi.

Saat ini, distribusi air bersih yang dirasakan masyarakat telah melalui proses pemeriksaan bakteri, klor, dan kekeruhan air di laboratorium sebelum masuk ke pipa besar untuk masyarakat. Namun, air bersih harus diproses terlebih dahulu untuk menjadi air minum.

“PDAM Makassar memiliki lebih dari 200 ribu pelanggan dengan persentase coverage pelayanan sebesar 69 persen, sedangkan target yang ditetapkan oleh Wali Kota Makassar adalah 85 persen coverage pelayanan,” kata Beni Iskandar, Selasa, 21 Maret 2023.

Untuk mencapai target tersebut, PDAM Makassar sedang membangun instalasi baru di wilayah timur dan barat Kota Makassar serta menyediakan layanan air prima atau air siap minum di beberapa titik.

Pemerintah Kota Makassar juga bekerja sama dengan USAID dalam program USAID IUWASH Tangguh untuk mewujudkan penyediaan air minum aman.

Program ini merupakan kerja sama antara Pemerintah Amerika Serikat dan Pemerintah Republik Indonesia yang fokus pada penyediaan akses air minum dan sanitasi yang aman.

Dukungan yang diberikan oleh USAID kepada Pemkot Makassar adalah memberikan pendampingan kepada operator pengelola air, yaitu PDAM Kota Makassar, dalam meningkatkan kapasitas dan layanan untuk menghadirkan air bersih dan air minum aman.

Rieneke Rolos, Regional Manager USAID IUWASH Tangguh, menyatakan bahwa target tersebut harus dicapai meski tidak mudah. USAID mendukung penuh Pemkot Makassar dalam pengelolaan air minum mulai dari sumber air baku, penanganan air, hingga penjagaan lingkungan.

“Bagaimana PDAM mengelola, bagaimana pemerintah mendukung dari segi pendanaan, dari masyarakat juga bagaimana mereka terlibat dalam pengelolaan air minum ini supaya kualitas yang dikonsumsi masyarakat itu memenuhi syarat,” tuturnya.

– Pemerintah Kota Makassar terus berupaya untuk menyediakan layanan air bersih dan air minum yang aman bagi masyarakat.

Hal ini dilakukan untuk memastikan bahwa air yang digunakan masyarakat layak dan tidak terkontaminasi patogen serta senyawa kimia yang berbahaya.

PDAM Makassar, yang dipimpin oleh Direktur Utama Beni Iskandar, telah melakukan peremajaan di sumber air baku yang berada di Bendungan Leko Paccing.

Selain itu, penjagaan lingkungan juga dilakukan di sepanjang saluran air baku untuk menjaga kesinambungan distribusi air baku ke instalasi.

Saat ini, distribusi air bersih yang dirasakan masyarakat telah melalui proses pemeriksaan bakteri, klor, dan kekeruhan air di laboratorium sebelum masuk ke pipa besar untuk masyarakat. Namun, air bersih harus diproses terlebih dahulu untuk menjadi air minum.

“PDAM Makassar memiliki lebih dari 200 ribu pelanggan dengan persentase coverage pelayanan sebesar 69 persen, sedangkan target yang ditetapkan oleh Wali Kota Makassar adalah 85 persen coverage pelayanan,” kata Beni Iskandar, Selasa, 21 Maret 2023.

Untuk mencapai target tersebut, PDAM Makassar sedang membangun instalasi baru di wilayah timur dan barat Kota Makassar serta menyediakan layanan air prima atau air siap minum di beberapa titik.

Pemerintah Kota Makassar juga bekerja sama dengan USAID dalam program USAID IUWASH Tangguh untuk mewujudkan penyediaan air minum aman.

Program ini merupakan kerja sama antara Pemerintah Amerika Serikat dan Pemerintah Republik Indonesia yang fokus pada penyediaan akses air minum dan sanitasi yang aman.

Dukungan yang diberikan oleh USAID kepada Pemkot Makassar adalah memberikan pendampingan kepada operator pengelola air, yaitu PDAM Kota Makassar, dalam meningkatkan kapasitas dan layanan untuk menghadirkan air bersih dan air minum aman.

Rieneke Rolos, Regional Manager USAID IUWASH Tangguh, menyatakan bahwa target tersebut harus dicapai meski tidak mudah. USAID mendukung penuh Pemkot Makassar dalam pengelolaan air minum mulai dari sumber air baku, penanganan air, hingga penjagaan lingkungan.

“Bagaimana PDAM mengelola, bagaimana pemerintah mendukung dari segi pendanaan, dari masyarakat juga bagaimana mereka terlibat dalam pengelolaan air minum ini supaya kualitas yang dikonsumsi masyarakat itu memenuhi syarat,” tuturnya.

Facebook Comments
Nurwana

Leave a Comment

Recent Posts

Indira Yusuf Ismail, Menutup Kegiatan Penataran Wasit Lisensi C dan B2 Tingkat Kota Makassar

Infoasatu.com,Makassar--Ketua Persatuan Basket Seluruh Indonesia (Perbasi Kota Makassar, Indira Yusuf Ismail, menutup kegiatan Penataran Wasit…

4 hari ago

Hari Libur Nasional, UPTD Puskesmas Barombong Tetap Memberikan Pelayanan

Infoasatu.com,Makassar- Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD) Puskesmas Barombong tetap memberikan pelayanan kesehatan dasar selama libur Natal…

1 minggu ago

Walikota Makassar Imbau Masyarakat Waspada Bencana Hidrometereologi

Infoasatu.com,Makassar--Usai melakukan rapat kordinasi langsung bersama Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Indonesia (Menko PMK),…

1 minggu ago

Danny Pomanto Imbau Masyarakat Sambut Pergantian Tahun Dirumah bersama Keluarga

Infoasatu.com,Makassar--Sebelumnya Pemerintah Kota Makassar dalam hal ini Wali Kota Makassar, Moh. Ramdhan Pomanto mengimbau seluruh…

1 minggu ago

Dzikir dan Doa Bersama Sambut Tahun Baru 2025

Infoasatu.com,Makassar--Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto bersama Organisasi Perangkat Daerah (OPD) lingkup Pemerintah Kota Makassar…

1 minggu ago

Pemkot Pastikan Tata Kelola Informasi Berjalan Sesuai Akuntabilitas

Infoasatu.com,Makassar--Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar secara resmi telah menetapkan Daftar Informasi yang Dikecualikan (DIK) setelah menyelesaikan…

1 minggu ago