Pemkot Makassar Minta PLN Sediakan Genset untuk Masyarakat Pulau Terluar
Infoasatu.com, Makassar – Penjabat Wali Kota Makassar Rudy Djamaluddin meminta kerja sama PLN terkait program Pemkot Makassar, yakni penerangan masyarakat di pulau terluar.
Rudy juga meminta koordinasi PLN dalam menyiapkan genetaror set (genset) untuk sumber tenaga listrik untuk masyarakat pulau.
“Masyarakat pulau harus tetap kita perhatikan. Jadi kerja sama PLN dan Pemkot secepatnya bisa jalan dalam penerangan masyakat pulau terluar,” kata Rudy di Balai Kota Makassar, Senin 3 Agustus 2020.
Hal itu ia sampaikan saat menerima kunjungan PT PLN Unit Induk Pembangunan Sulawesi Bagian Selatan (UIP Sulabsel). Kunjungan tersebut terkait pembangunan infrastruktur kelistrikan di wilayah Kota Makassar.
Di antaranya jaringan transmisi bertegangan 150 kiloVolt (kV) dari Punagaya (Jeneponto) sampai dengan Tanjung Bunga (Makassar), jaringan transmisi bawah tanah 150 kV Kima (Maros) sampai dengan Daya Baru (Makassar), serta jaringan transmisi bawah tanah 150 kV Tanjung Bunga sampai dengan Bontoala.
Pada kesempatan tersebut, Rudy menegaskan dukungannya ihwal pembangunan infrastruktur ketegalistrikan PLN. Untuk itu, ia meminta pihaknya tidak mempersulit PLN dalam menjalankan programnya.
“Kita harus saling mendukung dan saling mendorong. Kita lihat regulasinya, yang mudah harus kita mudahkan. Kalau kita jiwa melayani, kita pasti puas kalau masyarakat puas,” ucap Rudy.
Senior Manager Pertanahan dan Komunikasi PLN UIP Sulbagsel, Andi Rosdian mengatakan kunjungan tersebut untuk melakukan koordinasi dengan pemerintah kota.
“Dalam operasiaonal itukan ada beberapa masalah yang perlu kita koordinasikan. Seperti pemanfaatan milik pemda, dan masalah pajak yang kami bayarkan, dan juga masalah perizinan,” kata Andi Rosdian.
