Usai penangkapan 20 terduga teroris jaringan Jemaah Ansharut Daulah (JAD), Densus 88 Mabes Polri bersama tim Gegana Polda Sulsel menggeledah rumah warga di wilayah Kandea, Makassar, Kamis (8/1) kemarin. Penggeledahan itu dilakukan untuk melengkapi barang bukti dari pengungkapan kasus terorisme di Makassar.
“Cuma pengembangan barang bukti,” kata Kabid Humas Polda Sulsel Kombes E Zulpan, Jumat (8/1/2021).
Menurut Zulpan, tak ada orang atau terduga teroris yang diamankan pada penggeledahan yang berlangsung di wilayah Kelurahan Bunga Ejaya, Kandea, Makassar, tersebut.
“Tidak ada, tidak ada. Itu saja rilis Kapolda yang terakhir, yang 20 orang di mana 2 tewas 18 diamankan,” sebut Zulpan.
Sementara soal sejumlah keluarga terduga teroris yang juga diamankan, Kombes Zulpan menyebut hal itu dilakukan karena mereka berada bersama tersangka saat penangkapan terjadi.
“Keluarga ikut diamankan karena ada di lokasi dan sampai hari ini masih kita periksa,” jelasnya.
Untuk perkembangan lebih lanjut, Zulpan masih menunggu perkembangan koordinasi Tim Densus 88 Antiteror Mabes Polri dan Tim Gegana Brimob Polda Sulsel.
“Perkembangan kalau ada segera kita sampaikan lagi,” pungkasnya.
Infoasatu.com,Makassar--Calon Wali Kota (Cawalkot) Makassar, Indira Yusuf Ismail, mengajak warga Kota Makassar untuk menjadi pemilih…
Infoasatu.com,Makassar--Calon Wali Kota Makassar nomor urut 3, Indira Yusuf Ismail, bersama Komunitas #maRIKi Maju Bersama,…
Infoasatu.com,Makassar--Penjabat Sementara (Pjs) Wali Kota Makassar, Andi Arwin Azis menghadiri Puncak Peringatan Hari Ulang Tahun…
Infoasatu.com,Makassar--Penjabat sementara (Pjs) Wali Kota Makassar, Andi Arwin Azis, meninjau langsung pelaksanaan program Sabtu Bersih…
Infoasatu.com,Makassar--Calon Wali Kota Makassar, Indira Yusuf Ismail, melakukan silaturahmi dengan pengurus Cabang Muhammadiyah Kota Makassar,…
Infoasatu.com,Makassar--Paslon nomor urut tiga (3) walikota Makassar, Indira-Ilham ( INIMI) dan Paslon Gubernur urut satu…
Leave a Comment