Peringati Hari Toleransi Internasional, PERMABUDHI & JALIN Harmoni Sulsel Bagikan Kelender Kepada Warga

Infoasatu.com, Makassar – Peringati Hari Toleransi Internasional yang jatuh setiap tanggal 16 November. Jaringan Lintas Iman (Jalin) Harmoni Sulsel berkerja sama dengan Permabudhi Sulsel menggelar Kampanye Kesadaran Keberagamaan di Lego-Lego Foodcourt CPI Kota Makassar. Selasa (16/11/2021)

Dalam Kampanye yang bertajuk Kesadaran Keberagamaan tersebut, Jalin Harmoni Sulsel dan Permabudhi Sulsel mengundang beberapa perwakilan OKP Kepemudaan se-sulsel untuk ikut serta membagikan kelender kepada setiap pengunjung Lego-Lego CPI

Pembagian kelender itu merupakan langkah awal menuju kegiatan inti yakni “Kemah Orang Muda Lintas Imam” yang akan diselenggarakan di Madiva Meditation Village, Batu Lapisi Highland Gowa selama 3 hari dari tanggal 19-21 November 2021.

Eko Setiono selaku Ketua Panitia Kemah Lintas Iman mengatakan bahwa Pembagian Kalender tersebut, bertujuan untuk mengampanyekan spirit toleransi kepada khalayak untuk mengingatkan tentang Hari Toleransi Internasional, terkhususnya Warga Kota Makassar

Ia menyampaikan bahwa Indeks Kota Toleran dari Setara Indonesia itu masih memberi tanda bahaya bagi Ibukota Provinsi Sulawesi Selatan tersebut.

“Besar harapan kami, setelah kampanye ini, apa yang dilakukan hari ini bisa membuat khalayak mau berjuang bersama mewujudkan toleransi di hati semua, sehingga membawa damai dan kerukunan antar umat”. Ujar Eko yang juga merupakan Pemuda Buddhist Permabudhi Sulsel

Sementara itu, Presidium Jaringan Lintas Iman (JALIN) Harmoni Sulsel Iqbal Arsyad, mengatakan bahwa jiwa-jiwa toleran harus tumbuh sumbur untuk menjaga keberagaman bangsa, untuk menumbuhkan jiwa-jiwa toleran itu dibutuhkan peran semua pihak terutama pemerintah dalam membuat regulasi yang toleran untuk semua golongan

“Panitia mengucapkan terimakasih kepada Aliansi perdamaian dan Forum Barani yg ikut berpartisipasi dalam kampanye toleransi ini, dengan membagi-bagikan kalender sebagai ungkapan sukacita di hari Toleransi Internasional”. Ungkapnya

Ketua Umun Persatuan Umat Buddha Indonesia (PERMABUDHI) Sulsel Ir. Yonggris Lao, menyampaikan untuk tetap konsisten dalam menyuarakan spirit-spirit toleransi

“Hari ini hari Internasional untuk Toleransi, jangan hanya sekedar basi basi, tunjukkan dalam perilaku dan aksi untuk saling hargai dalam aneka dimensi”. Ucapnya

“Toleransi butuh komunikasi agar curiga dapat direduksi, harmoni dalam relasi semua potensi terkolaborasi. Toleransi butuh moderasi
Beragama secara adil seimbang serasi bukan formalitas tapi substansi agar hidup penuh makna esensi”. Tambahnya.