Categories: Kota

Rakorsus ke 4, Pemkot Angkat Makassar Dari Keterpurukan

infoasatu.com, Makassar – Wali kota Makassar Moh. Ramdhan ‘Danny’ Pomanto menyampaikan, Rapat Kordinasi Khusus (Rakorsus) yang menjadi agenda rutin dua kali setahun Pemkot Makassar sangat efektif.

Bagaimana tidak, melalui pembahasan program yang dilakukan secara mendalam ini, Pemkot berhasil keluar dari keterpurukannya dan bangkit mendulang prestasi.

“Sebelum kita cetuskan Rakorsus, saya waktu itu menjadi narasumber mempresentasikan home care di Bandung. Seperti dipakasiri’ (dipermalukan) kita waktu itu. Akhirnya, dimulailah Rakorsus mengevaluasi sekaligus membahas program ke depan dan kita sukses meraih 4 predikat tertinggi nasional,” jelas Danny dalam Rakorsus di Hotel Sheraton, Senin (29/1/18).

Program Makassar akhirnya diakui secara nasional dan menjadi percontohan yang diadopsi daerah-daerah lain. Seperti program Home Care Dottoro’ta yang dijadikan program nasional telemedika nusantara, program kartu anak Makassar jadi Kartu Identitas Anak (KIA), dan lorong KB yang juga menjadi program nasional Kampung KB.

Tak bisa dipungkiri, dari Rakorsus jugalah berbagai pencapaian bersejarah berhasil didapatkan. Seperti laporan atas penyelenggaraan pemerintah daerah (LPPD) tertinggi, Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dua tahun berturut-turut, hingga hatrick Adipura.

Pencapaian ini tidak pernah ada sebelumnya. Bahkan terakhir, di akhir-akhir menjelang cuti, Danny kembali menyapu bersih tiga penghargaan dari Kementerian Pendayaguanaan Aparatur Negara (PAN RB). Di tambah satu penghargaan terbaik dari yang terbaik secara nasional di bidang pelayanan publik. Penghargaan itu terkait keberhasilan layanan publik di bidang Perizinan (PTSP), Kependudukan (Disdukcapil), dan Kesehatan (RSUD Makassar).

“Tradisi Rakorsus ini bertujuan untuk bagaimana semua elemen SKPD mengetahui apa saja yang akan kita kerjakan tahun ini sekaligus mengevaluasi apa saja yang telah kita kerjakan tahun sebelumnya. Sehingga ada peretasan komunikasi dan persamaan persepsi antar SKPD,” pungkasnya.

Hal ini sangat penting untuk membangun sebuah birokrasi yang baik dan professional. Mendapatkan penghargaan terbaik kata Danny tidaklah terlalu istimewa. Namun yang menarik adalah penghargaan itu diperoleh dari kondisi yang paling buruk hingga berbalik menjadi terbaik. (*)

Facebook Comments
admin

Leave a Comment

Recent Posts

Indira Yusuf Ismail, Menutup Kegiatan Penataran Wasit Lisensi C dan B2 Tingkat Kota Makassar

Infoasatu.com,Makassar--Ketua Persatuan Basket Seluruh Indonesia (Perbasi Kota Makassar, Indira Yusuf Ismail, menutup kegiatan Penataran Wasit…

5 hari ago

Hari Libur Nasional, UPTD Puskesmas Barombong Tetap Memberikan Pelayanan

Infoasatu.com,Makassar- Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD) Puskesmas Barombong tetap memberikan pelayanan kesehatan dasar selama libur Natal…

1 minggu ago

Walikota Makassar Imbau Masyarakat Waspada Bencana Hidrometereologi

Infoasatu.com,Makassar--Usai melakukan rapat kordinasi langsung bersama Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Indonesia (Menko PMK),…

1 minggu ago

Danny Pomanto Imbau Masyarakat Sambut Pergantian Tahun Dirumah bersama Keluarga

Infoasatu.com,Makassar--Sebelumnya Pemerintah Kota Makassar dalam hal ini Wali Kota Makassar, Moh. Ramdhan Pomanto mengimbau seluruh…

1 minggu ago

Dzikir dan Doa Bersama Sambut Tahun Baru 2025

Infoasatu.com,Makassar--Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto bersama Organisasi Perangkat Daerah (OPD) lingkup Pemerintah Kota Makassar…

1 minggu ago

Pemkot Pastikan Tata Kelola Informasi Berjalan Sesuai Akuntabilitas

Infoasatu.com,Makassar--Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar secara resmi telah menetapkan Daftar Informasi yang Dikecualikan (DIK) setelah menyelesaikan…

1 minggu ago