Infoasatu.com, Sidrap – Ratusan hewan ternak di Kecamatan Baranti, Kabupaten Sidrap, Sulawesi Selatan, mati secara mendadak. Ratusan itik itu diduga mati akibat terinfeksi virus flu burung.
“Kami tidak tahu harus melapor kemana, sementara petugas dari Dinas Peternakan dan Perikanan (Disnakkan) Sidrap tidak pernah turun mengontrol kondisi yang dihadapi masyarakat,” ujar Yadi, salah seorang peternak, Selasa(14/4/2020).
Yadi mengungkap gejala awal penyakit yang menyerang ternak mereka yaitu, matanya buta dan berwarna biru. Selanjutnya berputar-putar dan langsung mati.
“Sudah ada ratusan unggas kami yang mati sejak seminggu terakhir ini, dan kami tidak tahu harus bagaimana lagi pak,” tuturnya.
Sementara, Kepala Dinas Peternakan dan Perikanan Provinsi Sulsel, Azis Zainuddin mengatakan penyakit yang menyerang ratusan ternak itik di Kecamatan Baranti itu bisa saja jenis penyakit flu burung (H5N1). Timnya akan turun ke lapangan.
“Kami sudah menghubungi petugas peternakan Sidrap untuk segera turun ke lapangan untuk membantu masyarakat peternak guna mengantisipasi kerugian akibat tingkat kematian ternaknya,” kata Azis.
Infoasatu.com, News - Anies Baswedan tetap menjadi figur favorit di Pancoran, Glodok, Jakarta Barat, yang…
Infoasatu.com,Makassar--Penyanyi berbakat Fitri berhasil menghibur peserta Heritage Run yang menjadi bagian dari rangkaian acara Jappa…
Infoasatu.com,Makassar--Perayaan Festival Jappa Jokka Cap Go Meh 2025 semakin semarak dengan digelarnya ajang Heritage Run,…
Infoasatu.com,Makassar--Suasana penuh semangat menyelimuti Festival Jappa Jokka Cap Go Meh yang berlangsung meriah di Makassar…
Infoasatu.com,Makassar--Pertama kali dalam Festival Jappa Jokka Cap Go Meh, menghadirkan Barongsai Competition tingkat Provinsi Sulawesi…
Infoasatu.com,Makassar--Pekan Olahraga Tradisional mengawali Perayaan Jappa Jokka Cap Go Meh 2025 yang digelar di Sepanjang…
Leave a Comment