Selundupkan Sabu 120 Kg, Sindikat Jaringan Internasional Disergap di Tol Bakauheni
Infoasatu.com, Makassar – Di Lampung, sindikat jaringan internasional penyelundupan sabu disergap oleh Sat Unit Narkoba di Tol Bakauheni. Seberat 120 Kg, para pelaku menyamarkan sabu tersebut dengan arang. Rupanya, ini sudah ketiga kalinya mereka melakukan aksi penyelundupan.
“Ini pengiriman ketiga dilakukan jaringan ini di Indonesia yang menggunakan truk dengan kamuflase arang,” kata Kasat Reskrim Polres Jakbar AKBP Erick Frendriz, di kantornya, Slipi, Jakarta Barat, Kamis (25/4/2019).
Pada pengiriman pertama seberat 50 Kg, dan pengiriman kedua jg lolos sebanyak 80 Kg. Erick mengatakan, jaringan ini sudah kuat dan mereka bahkan punya rencana mengirimkan barang dalam jumlah besar setelah pengiriman ketiga kalinya ini.
“Jaringan ini sudah mengakar. Mereka punya rencana, apabila ini lolos, mereka bahkan akan mengirimkan jumlah lebih besar lagi antara setengah ton sampai 1 ton yang akan dimasukkan. Kita bisa bayangkan betapa bahayanya risiko terhadap generasi bangsa,” tuturnya.
Para pelaku sudah punya pemetaan daerah yang akan dikirim sabu. Selain di Jakarta, sabu tersebut rencananya akan dikirimkan ke sejumlah kota besar di Pulau Jawa.
“Surveilence kami tidak hanya di Jakarta, tetapi meliputi beberapa wilayah di Jawa. Mulai dari Surabaya, Semarang, Tegal dan Jakarta, sampai Pekanbaru akhirnya. Untuk di ending nanti pasti akan disebar ke seluruh wilayah Jawa, targetnya begitu karena jumlahnya sangat besar,” lanjutnya.
Jaringan ini terbongkar setelah polisi menangkap sopir truk berinisial LO (36) di Tol Bakauheni, Lampung pada Senin (15/4) lalu. Dari perkembangan, diketahui pemilik sabu itu adalah kakak-beradik, TN (42) dan KK (51).