Categories: KriminalMakassar

Seorang Bocah SD di Makassar Diculik dan Ditukar dengan Tabung Gas 3 Kg

Infoasatu.com, Makassar – Bocah SD berinisial AA (8) di Makassar, Sulawesi Selatan, diculik kemudian ditukar dengan sejumlah tabung gas 3 kg. Polisi masih menyelidiki kasus penculikan tersebut. Dua pria yang diduga menjadi pelaku masih diburu.

“Dugaannya ada dua terduga pelaku,” kata Kapolsek Manggala Kompol Saiful Alam, Sabtu (25/7/2020).

Saiful mengatakan aksi penculikan yang dialami AA terekam kamera CCTV. Dalam rekaman CCTV, tampak dua pria membawa korban dengan sepeda motor.

Menurut Saiful, rekaman CCTV tersebut kemudian menjadi bahan polisi dalam penyelidikan lebih lanjut.

“Kalau menurut CCTV dan interogasi korban, kan setelah dijemput anggota, diinterogasilah korban ini. Dia bilang, ‘Memang saya dibawa pergi sama orang tidak dikenal’. Ada dua orang menurut keterangan anak itu,” terang Saiful.

Dia mengatakan sang bocah AA telah dikembalikan kepada orang tuanya. Sementara itu, pengejaran terhadap pelaku terus dilakukan.

“Pasti kita kejar. Penyelidikannya sama tim lapangan sedang berjalan,” ucap Saiful.

Sebelumnya, bocah AA sedang bermain di dekat pos ronda dekat rumahnya di wilayah Kecamatan Manggala, Makassar, pada Jumat (24/7) sekitar pukul 14.30 Wita. Saat itulah dua pelaku menggunakan sepeda motor menjemput korban.

“Korban bermain di pos ronda dekat rumahnya. Secara tiba-tiba pelaku dengan mengendarai sepeda motor membawa pergi korban tanpa seizin orang tua korban,” ujar Kasat Reskrim Polrestabes Makassar Kompol Agus Heru.

Polisi langsung menyelidiki kasus ini sekitar pukul 18.34 Wita setelah menerima laporan dari ibu korban, RR (31). Hingga akhirnya, sang bocah ditemukan di wilayah Kecamatan Tamalanrea, Makassar, sekitar pukul 19.30 Wita.

Kepada polisi, AA mengaku dibawa ke sebuah warung. Pelaku kemudian berpura-pura membeli tabung gas 3 kilogram dan menitip korban karena alasan lupa membawa uang.

“Korban dibawa pergi ke salah satu toko dan berpura-pura membeli tabung gas ukuran 3 kg sebanyak empat buah. Kemudian korban ditinggalkan pada toko tersebut dengan alasan pelaku lupa bawa uang dan akan kembali untuk membayarnya,” tutur Agus.

Namun pelaku tak kembali hingga polisi dari Polsek Manggala menemukan korban di warung tersebut.

Facebook Comments
Alifah Muchdar

Leave a Comment

Recent Posts

Program Bantuan Keuangan Khusus untuk Desa Rp 200 Juta yang Dicanangkan Cagub Sulsel

Infoasatu.com,Makassar--Ketua Asosiasi Pemerintahan Desa (Apdesi) Sulawesi Selatan (Sulsel) Andi Sri Rahayu Usmi merespon baik program…

2 hari ago

Debat Pilwalkot Mengusung Tema Peningkatan Kesejahteraan Pelayanan Inklusi dalam Bingkai NKRI

Infoasatu.com,Makassar--Debat perdana calon walikota dan wakil walikota Makassar akan dilaksanakan pada Sabtu 26 Oktober besok.…

2 hari ago

Puluhan Ribuan Komunitas dan Loyalitas INIMI DIA Memasang Banner dan Spanduk

Infoasatu.com,Makassar--Alat Peraga Kampanye (APK) Nomor urut 3 Paslon Walikota, Indira Yusuf Ismail – Wakil Wali…

2 hari ago

Pjs Wali Kota Makassar Ingatkan Netralitas ASN

Infoasatu.com,Makassar--Pjs Wali Kota Makassar, Andi Arwin Azis menyampaikan himbauan di Masjid Nurul Ittihad terkait Netralitas…

2 hari ago

PWNU Sulsel Temui Pjs Wali Kota Makassar

Infoasatu.com,Makassar--Pejabat Sementara (Pjs.) Wali Kota Makassar, Andi Arwin Azis, menerima audiensi dari Panitia Pelaksana Musyawarah…

2 hari ago

Silaturahmi ke Kecamatan Biringkanayya, Pjs Wali Kota Tekankan Kelancaran Pelayanan Publik

Infoasatu.com,Makassar--Penjabat Sementara (Pjs) Wali Kota Makassar, Andi Arwin Azis, melakukan kunjungan kerja di Kantor Kecamatan…

2 hari ago