Categories: MakassarPemerintahan

Shalat Subuh Berjamaah, Wali Kota Ingatkan Pentingnya Jagai Anakta’ Jagai Kotata’

Infoasatu.com, Makassar – Tercabutnya nyawa manusia dari tubuh menandakan berakhirnya pula segala urusan dengan dunia. Akan tetapi amal jariyah bisa tetap mengalir meski raga tiada, dan yang paling dekat untuk hal itu adalah anak. Oleh karenanya anak wajib dijaga dan dibimbing agar menjadi saleh dan salehah.

Hal ini disampaikan Wali Kota Makassar, Moh. Ramdhan ‘Danny’ Pomanto saat sambutan dalam rangkaian pelaksanaan Gerakan Makassar Shalat Subuh Berjamaah di Anjungan Pantai Losari, Ahad (10/4/2022).

Amal jariyah terdekat yang potensial adalah anak kita. Maka mari kita sama-sama mendidik anak-anak kita, menjaga anak kita menjadi anak saleh salehah. Boleh umur kita selesai, tapi amal jariyah jalan terus karena anak kita akan mendidik cucu kita menjadi saleh-saleha, insya Allah terus menerus dari generasi ke generasi,” terang Danny Pomanto.

Melalui gerakan Jagai Anakta yang digaungkan Pemkot Makassar, sambung Danny, menjadi titik sentral untuk menciptakan kondisi kota yang kondusif.

“Menjaga anak kita, sama dengan menjaga kota kita yang terdiri dari sekitar 1,5 juta jiwa. Kalau masing-masing dari kita menjaga anak kita, dari segala pengaruh buruk dan mendidiknya dengan nilai-nilai keagamaan dan budi pekerti luhur, insya Allah persoalan seperti kenakalan remaja bisa diminimalisir, tidak ada lagi perang atau tawuran antar kelompok,” jelasnya.

Dia juga berpesan kepada seluruh Pj Ketua RT dan RW yang hadir di Anjungan Pantai Losari agar tetap menjalankan fungsinya sebagai sensor sosial yang mampu mencegah potensi gesekan sosial yang bisa timbul.

“Selain peran masing-masing orang tua, gerakan ini sulit berjalan tanpa peran aktif PJ RT dan RW kita sebagai sensor sosial. Karena merekalah ujung tombak pelaksanaan program Pemkot Makassar,” ujar Danny.

Sebelum Danny Pomanto, tausyiah keempat ulama yang hadir juga menekankan tentang keutamaan mendidik anak dan pentingnya peran serta doa orang tua.

Diketahui Gerakan Makassar Shalat Subuh Berjamaah kembali digaungkan setelah hampir 3 tahun vakum. Penyebaran Covid-19 yang melandai beberapa pekan terakhir menjadi alasan Danny menggelar kembali gerakan ini.

“Gerakan ini dihidupkan setelah hampir 3 tahun vakum. Kali ini kita hadirkan dengan menghadirkan empat alim ulama untuk perkuatan umat Islam, silaturahmi. Kekhawatiran saya mengenai klaster Ramadhan, alhamdulillah tidak terjadi. Kemarin suspek 0, hari ini 1, saya selalu monitor, BOR nol koma sekian, relatif rendah” tutup Danny. (*)

Facebook Comments
Alifah Muchdar

Leave a Comment

Recent Posts

Ilham Fauzi: Pejalan Kaki Harus Mendapat Prioritas Tertinggi

Infoasatu.com,Makassar--Indira Yusuf Ismail dan Ilham Ari Fauzi mengungkapkan bahwa dalam hierarki pengguna jalan, pejalan kaki…

27 menit ago

Ilham Fauzi Dorong Insentif Tambahan untuk Guru

Infoasatu.com,Makassar--Komisi Pemilihan Umum (KPU) menggelar Debat Kandidat Pilwalkot Makassar 2024, yang berlangsung di Hotel Dalton,…

2 hari ago

AMAN Akui Keberhasilan Program Danny, Jubir INIMI: Lanjutkan Kebaikan!

Infoasatu.com,Makassar--Pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Makassar nomor urut 4, Amri Arsyid dan…

2 hari ago

“INIMI” Akan Mudahkan Layanan Kesehatan

Infoasatu.com,Makassar--Calon Wakil Wali Kota Makassar, Ilham Ari Fauzi, mengusulkan pentingnya integrasi data. Agar warga Makassar…

2 hari ago

Teriakan Tiga Bergema di Area Debat, Jubir INIMI: Pejuang yang Ingin Menang

Infoasatu.com,Makassar--Debat perdana Pilwalkot Makassar 2024 berlangsung di Hotel Dalton, Sabtu 26 Oktober 2024. Tidak sedikit…

2 hari ago

Indira Yusuf Ismail ternyata Berdarah Bone

Infoasatu.com,Makassar--Calon Wali Kota Makassar, Indira Yusuf Ismail ternyata berdarah Bone. Rekam jejaknya diungkap oleh netizen…

2 hari ago