Terima Audiens PMII Gowa, Bawaslu Ajak Sinergi Pengawasan Partisipatif

Infoasatu.com, Makassar – Pimpinan Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kabupaten Gowa menerima audiens pengurus Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Cabang Gowa, Senin (04/09/2021).

Ketua Terpilih PMII Cabang Gowa, Urwah Rahmadi mengungkapkan tujuan utama audiens ini dalam rangka silahturahmi, menimba ilmu, serta siap bersinergi dengan Bawaslu dalam mendorong proses demokrasi yang lebih baik.

“Kami ingin bersilaturrahmi, PMII juga ingin mengetahui bagaimana peran Bawaslu dalam mengawal penyelenggaraan Pemilu. Dengan Pihak Bawasku kita harapkan adanya jalinan penguatan dalam hal pengawasan partisipatif, khususnya keterlibatan Pemuda dan mahasiswa dalam mengawal proses demokrasi,” jelasnya

Iapun menyampaikan, organisasi bintang sembilan itu siap membantu bawaslu mensosialisasikan kepada masyarakat hal hal yang penting diketahui masyarakat pada saat proses Pemilu dan Pemilihan nantinya.

Anggota Komisioner Bawaslu Kabupaten Gowa, Kordiv Hukum, Humas dan Datin, Saparuddin yang menerima rombongan PMII Cabang Gowa mengapresiasi pengurus baru ini, yang merespon langkah Bawaslu terkait dengan Pengawas Partisipatif dalam Pemilu dan Pemilihan.

“Bawaslu saat ini mendorong pengawasan partisipatif untuk mewujudkan Pemilu dan Pemilihan yang demokratis sehingga sinergitas dan kontribusi pihak eksternal termasuk sahabat PMII Cabang Gowa tentulah penting,” ungkapnya.

Saparuddin juga menyampaikan siap mensupport PMII Cabang Gowa apabila dibutuhkan karena secara emosional dirinya merasa dekat dengan PMII Cabang Gowa.

Senada dengan itu, Anggota Bawaslu Kabupaten Gowa, Kordiv Pengawasan dan Hubungan Antarlembaga, Juanto, menyampaikan, salah satu instrumen yang efektif dilakukan dalam pencegahan dan pengawasan adalah melibatkan pengawasan partisipatif semua pihak.

“Kesuksesan pengawasan partisipatif tidak lepas dari sinergitas dan kontribusi semua pihak termasuk sahabat sahabat dari PMII. Penting untuk generasi muda menjaga integritas sehingga tidak terlibat dalam praktik Politik hitam ,” jelas Juanto.

Dalam pertemuan tersebut Bawaslu Gowa menyampaikan peran pengawasan dalam penyelenggaraan Pemilu dan Pemilihan, Bawaslu juga selalu berkoordinasi dengan masyarakat termasuk organisasi-organisasi Mahasiswa.

“Sebagai upaya memperkuat proses demokrasi, karena semakin banyak keterlibatan Masyarakat, akan semakin banyak yang tahu terkait kesadaran berdemokrasi dalam kepemiluan, tutupnya.

Selanjutnya diharapkan, pasca pertemuan dapat ditindaklanjuti baik secara gagasan maupun secara tekhnis sebagai bentuk sinergi antara kedua belah pihak.