Tingkatkan PAD, Bapenda Makassar Akan Aktifkan Kembali Laskar Pajak

Infoasatu.com, Makassar – Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kota Makassar akan kembali mengaktifkan Laskar Pajak jilid II. Hal ini diungkap oleh Kepala Bapenda Kota Makassar, Irwan Adnan.

Irwan mengatakan bahwa ia telah menyiapkan tim ini agar bisa memaksimalkan penerimaan pajak nantinya. Bahkan kata Irwan, RT/RW akan difungsikan untuk menjadi Laskar Pajak. 

“Yang jelas ini laskar pajak jilid II. Kita memaksimalkan arahan Bapak Wali Kota untuk mendekatkan pajak terkait pengawasan dan penagihannya dengan masyarakat. Kita mencoba bagaimana RT/RW kita itu bisa kita menjadi Laskar Pajak,” tutur Irwan di Hotel Claro, Selasa (16/3/2021). 

Lebih lanjut, Laskar Pajak ini akan diberikan reward di tengah situasi ekonomi pandemi saat ini. Kendati demikian, Irwan mengatakan tak akan membebankan pembiayaan pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD). 

“Kemudian mereka karena ini pandemi, kita harus tingkatkan ekonomi mereka. Kita akan tingkatkan reward mereka, itu 2.500 per transaksi dan ini tidak membebani biaya di APBD kita,” imbuhnya.

Pembiayaan tersebut, kata Irwan, akan dikoordinasikan bersama Bank Indonesia (BI) untuk menyiapkan perbankan dapat menjadi mitra Bapenda. 

“Misalnya Bank Sulselbar sebagai bank persepsi kan. Atau mungkin akan berkembang ke bank lain, kita tidak tau nanti. Kita akan dimediasi oleh Bank Indonesia dan kita akan sampaikan,” paparnya.

Sementara langkah strategis dalam pemungutan pajak, Irwan menjelaskan akan mencoba untuk menerapkan sistem teknologi berbasis QR Code. 

Lebih lanjut, Irwan mengatakan bahwa rencanaya kelak akan mengajak merchant-merchant sebagai startegi financial techology dalam pemungutan pajak. 

“Kita coba akan seperti apa karena dengan QR Code ini akan kita maksimalkan. Sebenarnya tahun lalu mi saya mau selesaikan, di Alfa, di Indomaret semua merchant. Bisa digunakan semua financial technology dengan berbagai kelebihan, berbagai subsidi. Tapi pajak tidak terganggu,” terang Irwan.

Rencana strategis yang memanfaatkan laskar pajak dan penerapan teknologi kata Irwan sesuai dengan visi misi Wali Kota dan Wakil Wali Kota Makassar. 

 “Sehingga visi misi Pak wali bisa terakomodir, dengan Sombere dan smart city-nya. Tugas saya bagaimana itu. Cara-caranya ya itu tadi strategi ku,” ucapnya.