Infoasatu.com, Medan – Kasus hilangnya uang milik Pemprov Sumatera Utara (Sumut) sebesar 1,6 miliar, masih menjadi tanda tanya. Polisi masih menyelidiki kasus tersebut, dan melakukan pemeriksaan terhadap saksi.
“Kita masih melakukan penyelidikan untuk mengungkap siapa pelakunya,” kata Kasat Reskrim Polrestabes Medan AKBP Putu Yudha Prawira, Sabtu (14/9/2019).
Polisi sudah memeriksa 6 orang saksi dalam kasus raibnya uang Rp 1,6 miliar dari mobil yang terparkir di halaman kantor gubernur Sumut.
Uang Rp 1,672,985,500 hilang dari di dalam mobil bernomor polisi BK 1875 ZC sekitar pukul 19.00-20.00 WIB, Senin (9/9).
Terkait kasus ini, pembantu PPTK Muhammad Aldi Budianto bersama tenaga honorer BPKAD Indrawan Ginting sudah diperiksa oleh petugas Polrestabes Medan.
Infoasatu.com,Makassar--Ketua Persatuan Basket Seluruh Indonesia (Perbasi Kota Makassar, Indira Yusuf Ismail, menutup kegiatan Penataran Wasit…
Infoasatu.com,Makassar- Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD) Puskesmas Barombong tetap memberikan pelayanan kesehatan dasar selama libur Natal…
Infoasatu.com,Makassar--Usai melakukan rapat kordinasi langsung bersama Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Indonesia (Menko PMK),…
Infoasatu.com,Makassar--Sebelumnya Pemerintah Kota Makassar dalam hal ini Wali Kota Makassar, Moh. Ramdhan Pomanto mengimbau seluruh…
Infoasatu.com,Makassar--Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto bersama Organisasi Perangkat Daerah (OPD) lingkup Pemerintah Kota Makassar…
Infoasatu.com,Makassar--Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar secara resmi telah menetapkan Daftar Informasi yang Dikecualikan (DIK) setelah menyelesaikan…
Leave a Comment