Infoasatu.com, Makassar – Puluhan mahasiswa Universitas Muhammadiyah (Unismuh) Makassar, menuntut pencopotan Menko Polhukam Wiranto dan Kapolri Jenderal Tito Karnavian. Mereka menggelar aksi unjuk rasa di depan kampusnya, Jalan Sultan Alauddin.
Massa memblokade jalan dengan menyandera dua truk pengangkut kontainer di tengah jalan. Selain itu, mereka juga membakar ban bekas.
Wiranto dan Tito dinilai gagal menjamin keamanan termasuk menjaga aparat agar tidak bertindak represif terhadap mahasiswa.
“Aksi represif aparat keamanan pada aksi-aksi mahasiswa yang menewaskan 2 mahasiswa Kendari dan kekerasan yang terjadi di Papua adalah bentuk kegagalan Menko Polhukam menegakkan keamanan di negara ini,” kata Korkom Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) Unismuh, Indra dalam orasinya, Senin (30/9/2019).
Akibat jalan diblokir, terjadi kemacetan parah di Jalan Sultan Alauddin, Jalan Talasalapang, dan perbatasan Makassar-Gowa.
Infoasatu.com,Makassar--Ketua Persatuan Basket Seluruh Indonesia (Perbasi Kota Makassar, Indira Yusuf Ismail, menutup kegiatan Penataran Wasit…
Infoasatu.com,Makassar- Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD) Puskesmas Barombong tetap memberikan pelayanan kesehatan dasar selama libur Natal…
Infoasatu.com,Makassar--Usai melakukan rapat kordinasi langsung bersama Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Indonesia (Menko PMK),…
Infoasatu.com,Makassar--Sebelumnya Pemerintah Kota Makassar dalam hal ini Wali Kota Makassar, Moh. Ramdhan Pomanto mengimbau seluruh…
Infoasatu.com,Makassar--Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto bersama Organisasi Perangkat Daerah (OPD) lingkup Pemerintah Kota Makassar…
Infoasatu.com,Makassar--Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar secara resmi telah menetapkan Daftar Informasi yang Dikecualikan (DIK) setelah menyelesaikan…
Leave a Comment