Categories: Peristiwa

Viral Video 13 Siswa Ditampar Guru, Berikut Klarifikasinya

Infoasatu.com, Pasuruan – Viral tiga video kekerasan seorang guru terhadap 13 siswanya di suatu Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) di Kota Pasuruan. Guru Penjaskes SMK Muhammadiyah 1 itu menampar 12 siswa.

Dari tiga video yang beredar, video pertama berdurasi 30 detik, menampilkan guru berkacamata itu menghampiri siswa yang berbaris. Kemudian menamparnya secara berurutan dengan penuh emosi.

Di video kedua yang juga berdurasi 30 detik, guru yang sama nampak memanggil seorang siswa untuk menghampirinya. Salah satu siswa mendekatinya dengan menunduk, kemudian guru tersebut juga menamparnya.

Sementara di video ketiga, yang hanya berdurasi 16 detik itu, diambil dalam ruang kelas. Guru yang juga sama memukul seorang siswa dengan buku di kepalanya. Siswa tersebut tampak mengerjakan pekerjaan sekolah dan terperanjat kaget akan hal tersebut.

Video tersebut beredar luas di sejumlah media sosial, mendapat ratusan komentar dari netizen dan banyak dibagikan. Aksi kekerasan dalam tiga video guru menampar murid yang viral di media sosial itu terjadi di Kota Pasuruan. Yakni di SMK Muhammadiyah 1 (SMK Mutu).

Pihak SMK Mutu Kota Pasuruan menyampaikan, aksi kekerasan tersebut dilakukan guru berinisial MB (37). “Benar itu di sekolah kami. Dilakukan oleh guru olah raga kami,” kata Wakil Kepala Bidang Kesiswaan SMK Mutu, Baujir di kantornya Jalan Imam Bonjol, Bugulkidul, Selasa (22/10).

Ia juga membenarkan ada 13 siswa yang menjadi korban kekerasan sang guru. “Berdasarkan keterangan yang kami peroleh, ada 13 siswa yang ditampar,” sambungnya.

Sementara itu, MB mengakui telah menampar 13 muridnya. Ia juga mengungkapkan alasan mengapa tega melakukan aksi kekerasan tersebut.

“Karena sudah diperingatkan berkali-kali jangan merokok di lingkungan sekolah, tapi tetap dilanggar sama anak-anak,” kata MB, di SMK Muhammadiyah 1 Kota Pasuruan.

Selain karena merokok, siswa-siswa tersebut dinilai tak disiplin. Mereka sering meninggalkan jam pelajaran. “Ya kadang panggil saya semaunya, panggil nama saya seperti temannya,” ucap MB.

MB mengaku khilaf dan menyesal telah melakukan aksi kekerasan pada anak didiknya. “Namanya saya khilaf, ketika sudah saya peringatkan berkali-kali tetap dilanggar, ya saya emosional. Dalam hati saya sangat menyesal melakukan tindakan seperti itu pada anak-anak,” sesalnya.

SU (17), salah seorang siswa yang menjadi korban, menyampaikan beberapa perilaku yang membuat gurunya hilang kesabaran. Antara lain berteriak-teriak saat jam pelajaran, memukul-mukul bangku untuk menghasilkan irama musik, memanggil nama MB secara langsung tanpa sebutan ‘pak’ dan lainnya. SU merupakan siswa yang dipukul MB dengan buku, yang ada dalam video ketiga.

“Saya nggak membalas karena mengaku salah. Ini jadi ramai karena video tersebar. Video itu kan orang nggak tahu masalahnya apa sampai dipukul,” terang SU.

Kemudian AB (18), siswa yang terekam dalam video kedua juga mengaku salah karena merokok padahal dilarang oleh pihak sekolah.

“Saya dipukul karena merokok. Saya nggak bersikap kurang ajar. Hanya merokok. Nggak apa-apa, saya terima, saya salah,” ucapnya.

Wakil Kepala Sekolah Bidang Kesiswaan SMK Muhammadiyah I Pasuruan, Baujir mengatakan, MB sudah meminta maaf secara terbuka.

“Prinsipnya sudah saling memaafkan. Pak MB tadi atas permintaan siswa sudah meminta maaf langsung kepada para siswa di kelas. Saya sebagai waka Kesiswaan yang mendampingi,” terang Baujir .

Setelah maaf-maafan dengan para siswa, pihak sekolah kemudian mempertemukan MB dengan para wali murid. MB juga menyampaikan permohonan maaf pada wali murid.

“Kami lakukan mediasi. Dan ada penandatanganan kesepakatan bahwa kejadian ini sudah clear. Sudah damai, intinya kita sudah damai secara kekeluargaan,” imbuh Baujir.

Meski demikian, sanksi pihak sekolah pada MB tetap berlaku. MB dinonaktifkan sementara sampai suasana benar-benar kondusif. Nasib MB sebagai guru di SMK tersebut menunggu keputusan pihak yayasan.

Facebook Comments
Alifah Muchdar

Leave a Comment

Recent Posts

Ilham Fauzi: Pejalan Kaki Harus Mendapat Prioritas Tertinggi

Infoasatu.com,Makassar--Indira Yusuf Ismail dan Ilham Ari Fauzi mengungkapkan bahwa dalam hierarki pengguna jalan, pejalan kaki…

28 menit ago

Ilham Fauzi Dorong Insentif Tambahan untuk Guru

Infoasatu.com,Makassar--Komisi Pemilihan Umum (KPU) menggelar Debat Kandidat Pilwalkot Makassar 2024, yang berlangsung di Hotel Dalton,…

2 hari ago

AMAN Akui Keberhasilan Program Danny, Jubir INIMI: Lanjutkan Kebaikan!

Infoasatu.com,Makassar--Pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Makassar nomor urut 4, Amri Arsyid dan…

2 hari ago

“INIMI” Akan Mudahkan Layanan Kesehatan

Infoasatu.com,Makassar--Calon Wakil Wali Kota Makassar, Ilham Ari Fauzi, mengusulkan pentingnya integrasi data. Agar warga Makassar…

2 hari ago

Teriakan Tiga Bergema di Area Debat, Jubir INIMI: Pejuang yang Ingin Menang

Infoasatu.com,Makassar--Debat perdana Pilwalkot Makassar 2024 berlangsung di Hotel Dalton, Sabtu 26 Oktober 2024. Tidak sedikit…

2 hari ago

Indira Yusuf Ismail ternyata Berdarah Bone

Infoasatu.com,Makassar--Calon Wali Kota Makassar, Indira Yusuf Ismail ternyata berdarah Bone. Rekam jejaknya diungkap oleh netizen…

2 hari ago