Infoasatu.com, Makassar – Terkait video ceramahnya yang viral di media sosial, yang mengatakan anggota KPPS meninggal karena diracun, Rahmat Baequni diamankan oleh pihak kepolisian untuk dimintai keterangan.
Kombes Trunoyudo Wisnu Andiko, Kabid Humas Polda Jawa Barat, tak secara langsung membenarkan. Namun, ia menyatakan saat ini Rahmat masih dimintai keterangan di Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda Jabar.
“Nanti ya, ntar. Masih di Krimsus. Nanti saja siangan,” ujarnya, Jum’at (21/6/2019).
Salah seorang rekan terdekat Rahmat membenarkan bahwa Rahmat dibawa ke Polda Jabar. Rahmat dibawa sejak semalam.
“Iya benar untuk dimintai keterangan, dijemput dengan surat dan dipersilakan kuasa hukum dan bisa ditengok. 1×24 jam prosesnya. Saya yang menemani,” jelasnya.
Video penceramah Rahmat Baequni, yang menyebut ratusan petugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) meninggal dunia karena diracun, beredar di media sosial. Polisi kini menyelidiki video tersebut.
Infoasatu.com,Makassar--Ketua Asosiasi Pemerintahan Desa (Apdesi) Sulawesi Selatan (Sulsel) Andi Sri Rahayu Usmi merespon baik program…
Infoasatu.com,Makassar--Debat perdana calon walikota dan wakil walikota Makassar akan dilaksanakan pada Sabtu 26 Oktober besok.…
Infoasatu.com,Makassar--Alat Peraga Kampanye (APK) Nomor urut 3 Paslon Walikota, Indira Yusuf Ismail – Wakil Wali…
Infoasatu.com,Makassar--Pjs Wali Kota Makassar, Andi Arwin Azis menyampaikan himbauan di Masjid Nurul Ittihad terkait Netralitas…
Infoasatu.com,Makassar--Pejabat Sementara (Pjs.) Wali Kota Makassar, Andi Arwin Azis, menerima audiensi dari Panitia Pelaksana Musyawarah…
Infoasatu.com,Makassar--Penjabat Sementara (Pjs) Wali Kota Makassar, Andi Arwin Azis, melakukan kunjungan kerja di Kantor Kecamatan…
Leave a Comment