Infoasatu.com, Makassar – Wali Kota Makassar, Moh Ramdhan “Danny” Pomanto, tetap konsisten dalam menolak pembangunan rel Kereta Api (KA) yang disebut model At Grade (menyentuh tanah) di Kota Makassar pada Selasa, 10 Januari 2023. Alasan utama penolakannya adalah upaya untuk mencegah bencana banjir yang mungkin terjadi. Menurutnya, pembangunan rel KA dengan model tersebut akan menimbulkan banjir yang sulit ditangani.
Sebagai alternatif, Danny Pomanto pernah menyarankan agar pembangunan rel kereta api di Makassar menggunakan model elevated (layang), namun rencana tersebut ditolak karena alasan biaya yang mahal.
“Belum masuk Makassar, jalan tol dan bandara sudah banjir. Coba periksa mengapa ini terjadi. Saya tidak ingin menebak-nebak, tetapi pasti ada hubungannya dengan pembangunan ini. Apalagi jika rel tersebut dibangun di Makassar, akan sangat buruk dampaknya,” ujar Wali Kota Makassar.
Danny Pomanto juga mengungkapkan bahwa perencanaan proyek sesuai dengan Analisis Dampak Lingkungan (Amdal) awalnya menggunakan konsep Elevated, namun pihak pemerintah kota Makassar belum pernah menerima laporan terkait progres pembangunan proyek tersebut.
Rel KA Maros-Makassar saat ini telah beroperasi sepanjang 84 kilometer dengan melewati Stasiun Mandai Maros hingga Stasiun Garongkong Barru, melewati total 10 stasiun, namun pembangunannya saat ini masih terhenti di masalah pembebasan lahan. Wali Kota Danny Pomanto mengatakan bahwa dampak dari proyek ini sudah dirasakan.
Infoasatu.com,Makassar--Ketua Persatuan Basket Seluruh Indonesia (Perbasi Kota Makassar, Indira Yusuf Ismail, menutup kegiatan Penataran Wasit…
Infoasatu.com,Makassar- Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD) Puskesmas Barombong tetap memberikan pelayanan kesehatan dasar selama libur Natal…
Infoasatu.com,Makassar--Usai melakukan rapat kordinasi langsung bersama Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Indonesia (Menko PMK),…
Infoasatu.com,Makassar--Sebelumnya Pemerintah Kota Makassar dalam hal ini Wali Kota Makassar, Moh. Ramdhan Pomanto mengimbau seluruh…
Infoasatu.com,Makassar--Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto bersama Organisasi Perangkat Daerah (OPD) lingkup Pemerintah Kota Makassar…
Infoasatu.com,Makassar--Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar secara resmi telah menetapkan Daftar Informasi yang Dikecualikan (DIK) setelah menyelesaikan…
Leave a Comment